Categories: Hukum & kriminal

Rebutan Tamu, Oknum Sopir Pangkalan di Ubud Hajar Sopir Online

 UBUD – Keributan antara sopir pangkalan versus sopir online kembali terjadi.

Kali ini, diduga rebutan tamu, seorang oknum sopir pangkalan di Ubud, Senin (17/12) sekitar pukul 14. 30 nekat menganiaya sopir online.

 

Informasi yang berhasil dihimpun Jawa Pos Radar Bali, keributan antara oknum sopir pangkalan dengan sopir online ini terjadi di Jalan Raya Penestanan, Desa Sayan, Kecamatan Ubud.

 

I Wayan Suartama, 28, mengaku dihajar oleh pelaku yang diduga seorang sopir taksi pangkalan.

 

Korban Suartama yang merupakan warga Banjar Tihingseka, Desa/Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, masuk ke wilayah Jalan Raya Penestanan.

 

Suartama ini mengemudikan mobil Toyota Avansa DK 1613 US. Dia hendak menjemput tamu atas permintaan dari tamu itu sendiri.

 

Saat Suartama hendak menaikkan tamu ke dalam mobil yang dikemudikannya, dia langsung didatangi oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Supra.

 

“Pengemudi Supra itu bilang kalau taksi online tidak boleh masuk ke Ubud. Mengantar atau menjemput tidak boleh,” ujar sumber internal koran ini, kemarin (18/12).

 

Usai memperingati korban, pelaku mendadak langsung menghajar korban dengan menggunakan tangan kosong.

 

Pukulan itu mengenai ulu hati dan perut.

Pelaku juga sempat memukul kendaraan yang dikemudikan korban menggunakan tangan kosong.

Atas kejadian itu, korban melapor ke kantor polisi.

 

Sementara atas informasi itu, Kapolsek Ubud, Kompol Raka Sugita membenarkan kejadian itu. Berbekal keterangan dan ciri-ciri pelaku, polisi langsung menemukan pelaku penganiayaan tersebut.

“Sudah ketemu dengan tersangka. Katanya bukan dipukul, tapi hanya didorong,” ujar Kompol Raka, kemarin.

 

Antara korban dengan pelaku pun sudah dipertemukan.

 

“Sudah diselesaikan dengan kekeluargaan dan kedua pihak sepakat damai,” jelasnya. Kompol Raka mengaku, antara pelaku dengan korban hanya terjadi salah paham saja.

 

Mengenai adanya larangan bagi taksi online masuk wilayah Ubud, Kapolsek tidak mempermasalahkannya. “Boleh aja,” tukasnya

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago