Categories: Hukum & kriminal

Nekat!! Pura-Pura Jadi Polisi Lalu Merampok, Dua WNA Asal Iran Dibekuk

DENPASAR – Dua warga negara asing (WNA) asal Iran masing-masing bernama Shiraziniya Azad,  tinggal di  Canggu, Nadi Gues House Kuta Utara, Badung, dan temannya Shirazi Nia Hossein, ditangkap kepolisian Polsek Kuta.

Keduanya ditangkap karena berpura-pura menjadi polisi lalu mencuri uang milik WNA asal Tiongkok bernama Long Zhihong.

Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan menjelaskan, aksi keduanya dilakukan Rabu (30/1) lalu.

Saat itu, sekitar pukul 20.50, korban Long Zhihong bersama keluarganya baru saja pulang belanja dan melintas di depan Hotel Kuta Centre Park, Jalan Patih Jelantik, Kuta dengan berjalan kaki menuju hotel Kuta Centre.

Tiba – tiba dari arah belakang melintas sebuah mobil Toyota Agya lalu meminta korban dan keluarganya berhenti.

Setelah berhenti, dari dalam mobil salah satu pelaku menurunkan kaca pintu sebelah kiri, kemudian mengatakan bahwa dirinya adalah petugas polisi.

Tidak cukup di situ, pelaku kemudian menggeledah korban. “Para pelaku ini mengaku sebagai polisi dan menggeledah korban karena menurut pelaku ada dugaan bahwa korban memiliki narkoba,” kata Kombes Ruddi.

Karena kedua pelaku mengaku sebagai polisi, korban pun kooperatif. Dia mau saat salah satu dari kedua pelaku menggeledah barang bawaan, anak korban dan juga korban sendiri.

Setelah itu, salah satu pelaku mengambil dompet korban lalu berpura-pura memeriksa dompet tersebut di dalam mobil.

Saat itu lah kedua pelaku menguras semua isi dompet korban sebanyak USD 1.400. Seteleh mengambil isinya, dompet itu kemudian dikembalikan ke korban. 

“Setelah itu, kedua pelaku ini pergi begitu saja dengan mobilnya. Korban baru sadar uang di dalam dompetnya hilang setelah kedua pelaku pergi. Korban langsung lapor ke Polsek Kuta,” tambah Kombes Ruddi. 

Atas laporan tersebut, selanjutnya polisi melakukan penyelidikan termasuk mendatangi lokasi kejadian untuk memeriksa CCTV.

Berdasar rekaman CCTV tersebut selanjutnya pada Jumat (1/2) sekitar pukul 22.30 saat tim operasional Polsek Kuta melakukan operasi,

di Jalan Raya Tuban, polisi melihat mobil dengan ciri-ciri seperti yang terekam di CCTV yang dipakai kedua pelaku saat beraksi.

Setelah dikeler, polisi kemudian menghentikan mobil pelaku di depan Laota Restaurant Jalan Raya Kuta Badung.

Di dalam mobil ada tiga orang asing yang salah satunya mirip dengan yang terekam CCTV. Kemudian ketiga orang asing tersebut dan mobil yang dikendarai diamankan ke Polsek Kuta.

Saat dikonfrontir, korban mengaku bahwa benar dua dari ketiga orang di mobil itu adalah pelaku. Saat dilakukan penggeledahan pada pelaku ditemukan uang USD 300, pecahan USD 100,

selembar uang USD 100 dengan nomor seri LC46481305B, selembar baju warna biru dan satu unit mobil Toyota Agya DK 1249 DW yang dipakai pelaku. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago