sohib-masuk-bui-eks-pak-gub-prihatin-dengan-eks-wagub-sudikerta
DENPASAR – Kasus penipuan yang menyeret eks Wagub Bali I Ketut Sudikerta hingga berujung penahanan, rupanya, mendapat perhatian mantan orang nomor satu Bali, I Made Mangku Pastika.
Kepada wartawan, Mangku Pastika mengaku prihatin dan tidak menyangka kasus seperti ini bisa menyeret Sudikerta.
“Sungguh mengagetkan,” kata Mangku Pastika. Menurut Pastika, seharusnya permasalahan ini bisa diselesaikan secara baik-baik, jika dilihat dari kasusnya.
Namun, mungkin kepolisian ada pertimbangan lain dan ada kekhawatiran melarikan diri sehingga harus melakukan penahanan.
“Sebagai seorang sahabat, saya tentu saja prihatin dan kaget. Saya kaget juga kok bisa terjadi seperti itu. Seharusnya semua bisa diselesaikan baik-baik,” ucap Mangku Pastika saat ditemui kemarin di Art Centre (6/4).
“Apalagi ini perkara yang seperti itu. Kecuali korupsi seperti apa. Sebenarnya mereka (Sudikerta dan Ali Markus) pasti baik baik saja sebelumnya,” sambungnya.
Pastika terakhir bertemu ketika dirinya melayat ke rumah pria yang akrab dipanggil Tommy Kecil. Jarang berkomunikasi karena sama-sama sibuk.
“Itu saat ayahnya meninggal. Nggak pernah ketemu beliau karena sibuk. Kontak sih kontak. Terakhir waktu bapaknya meninggal. Itu saja,” tuturnya.
Saat ditanya apakah ada rencana menjenguk, mantan Kapolda Bali ini akan menengok Sudikerta saat semua suasana sudah tenang.
Karena saat ini belum tepat kondisiny untuk menjenguk. ” Menjenguk lihat dulu kalau tenang. Tunggulah. Sebagai sahabat sangat prihatin,” pungkasnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…