Enam Turis Digulung Ombak Besar Pantai Nusa Penida, Satu Tewas

AMLAPURA-Nahas menimpa turis asal Italia Massari Andrea, 45. Satu dari enam wisatawan asing korban terseret ombak Pantai Crystal Bay, Banjar Penida, Desa Sakti, Nusa Penida, Klungkung, ini akhirnya dinyatakan tewas.

Pria warga Negara asing (WNA) asal Italia ini, Kamis (18/4) sekitar pukul 20.30 tewas setelah terseret ombak dan tenggelam saat mandi di  Pantai Crystal Bay.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, dari penuturan salah seorang saksi yang juga warga setempat, Putu Wirawan, 30, hingga pria asing yang berprofesi sebagai fotografer ini, tewas berawal dari korban dan kekasih korban Morkeviciute Valdemara ingin menikmati suasana Pantai Crystal Bay.

Bahkan sebelum korban terseret ombak dan tewas tenggelam, korban bersama kekasihnya sempat berjemur, berfoto, dan makan bersama. “Tiga puluh menit kemudian dia berenang bersama wisatawan lain. Sedangkan kekasihnya tidak ikut berenang karena takut ombak besar ,”ujar Putrawan.

Nahas, saat korban berenang bersama wisatawan lain, tiba-tiba ombak menggulung. “Ada lima wisatawan juga yang ikut kegulung ombak, tetapi kelimanya berhasil diselamatkan,”kata Putrawan.

Bahkan saat ikut membantu melakukan pertolongan dengan kano, kondisi korban sudah dalam kondisi lemas dan tak sadarkan diri saat dibawa ke pinggir pantai.

Usai dievakuasi ke pinggir,  korban yang diketahui menginap di Merta Sari Bungalo Jan Raya Peed Nusa Penida ini kemudian dievakuasi ke RS dengan menggunakan mobil ambulans.

Nahas, setiba di rumah sakit, oleh tim medis, korban sudah dinyatakan meninggal.

Selanjutnya, atas musibah yang menimpa korban, kekasih korban langsung melapor kejadian tersebut ke Mapolsek Nusa Penida.