Tanpa SIM dan Helm SNI, Ambil Jalur Lawan, Siswi Sekarat Tabrak Pikap

BANGLI – Celaka menimpa Ni Kadek Kumala Dewi, 16, pengendara sepeda motor Honda Vario L 3850 UE, Kamis (18/4) pukul 13.30 siang.

 

Siswi salah satu SMA di Bangli ini sekarat setelah tabrakan dengan mobil pikap Mitsubhisi L300 DK 9667 KI di Jalan Jurusan Gianyar-Bangli, tepatnya di Banjar Tanggahan Talangjiwa, Desa Demulih, Kecamatan Susut Kabupaten Bangli.

 

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, Jumat (19/4) hingga tabrakan antara pengendara motor Vario dengan Pikap ini bermula dari korban Dewi melaju dari arah utara ke selatan.

 

Sampai di TKP, dari arah berlawanan, datang pikap Mitsubhisi L300 yang dikemudikan oleh Efendi. “Karena menggambil haluan terlalu ke kanan sehingga tidak bisa menghindar dan menabrak sepeda motor yang di kendarai oleh Kadek Kumala Dewi,” ujar Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi.

 

Akibat tabrakan, pengendara sepeda motor terjatuh dan mengalami luka- luka. “Korban dirawat di RSUD Bangli,” jelasnya.

 

Pengendara motor yang masih duduk di bangku SMA dan tinggal di Desa Demulih, Kecamatan Susut itu mengalami luka robek pada kepala belakang sebelah kanan dan bengkak pada tangan kanan.

 

“Tidak memiliki Sim C (korban, red), dan tidak menggunakan helm SNI,” jelasnya.

 

Sedangkan, sopir pikap tidak mengalami luka dan hanya kendaraan yang mengalami kerusakan di bagian bodi bagian depan.