berharap-tak-ada-kasus-serupa-warga-sepakat-gelar-caru-panca-sata
SERIRIT-Di tengah polisi dan tim Labfor melakukan pemeriksaan dan penyelidikan, hal tak kalah sibuk juga dilakukan warga Desa Kalisada, Seririt pasca temuan tulang belulang manusia di kebun cokelat.
Bahkan pascatemuan kerangka manusia yang sempat menjadi tontonan dan menghebohkan warga itu, pihak desa berencana untuk menggelar upacara atau mecaru.
Seperti disampaikan Perbekel Desa Kalisada Nyoman Bagiarta. Dikonfirmasi, Selasa (9/7) ia mengatakan terkait dengan penemuan tulang di desanya, pihak desa dan warga telah bersepakat untuk melakukan mecaru.
Mecaru untuk pembersihan dari hal-hal buruk itu, dikatakan Bagiarta akan dilaksanakan pada 15 Juli 2019 mendatang.
“Kami ambil caru Panca Sata, dari hasil rembuk yang kami lakukan dengan tokoh desa, kerta desa dan para pemangku yang ada di desa,” kata Bagiarta.
Caru panca sata nantinya dengan melakukan pembersihan (penyucian) pada lokasi ditemukan kerangka manusia tersebut dan kebun.
“Tujuannya tidak lain agar tidak terjadi dan terulang kembali kejadian seperti ini dan warga desa khusus Kalisada diberikan keselamatan dari upacara terssebut,” pungkas Bagiarta.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…