Categories: Hukum & kriminal

Sekeluarga Terjun ke Jurang, Satu Tewas, Begini Kronologis Versi Saksi

SUKASADA – Kecelakaan maut kembali terjadi di KM 12 Jalan Raya Singaraja-Denpasar. Sebuah sepeda motor mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan tersebut.

Akibatnya satu orang tewas, sementara dua orang lainnya mengalami luka berat. Korban luka-luka kini masih menjalani perawatan di RSUD Buleleng.

Korban tewas diketahui bernama Ni Ketut Rastini, 35, warga Banjar Dinas Tingkih Kerep, Desa Jinengdalem, Kecamatan Buleleng.

Sementara dua orang anaknya, masing-masing Wayan Juli Antari, 15, dan Kadek Ebil Satria Wiguna, 10, masih menjalani perawatan di RSUD Buleleng.

Menurut pemilik rumah, Nyoman Sri Ardana, warga Desa Gitgit, Sukasada, Buleleng, saat kecelakaan terjadi dia berada di dalam rumah.

Sementara anaknya sedang berada di teras rumah, bermain ponsel. Saat kejadian ia mendengar suara benturan yang cukup keras.

“Anak saya teriak ada sepeda motor jatuh dari atas. Saya langsung lari keluar rumah,” kata Sri Ardana kepada awak media.

Saat menengok ke atas, ia mendapati seorang perempuan dan anak laki-laki dalam posisi tersangkut di pohon.

Ia pun langsung berlari ke pinggir jalan raya, dan mendapati seorang perempuan lain terlentang di pinggir jalan.

“Saya tidak tahu yang mana ibu, yang mana anaknya. Motornya itu sudah ada di kebun di atas rumah saya. Setahu saya yang satu korbannya sudah tidak sadar, wajahnya sudah berdarah-darah,” ujarnya.

Warga pun langsung mengevakuasi para korban ke RSUD Buleleng. Saat sampai di RSUD Buleleng, korban Ketut Rastini telah dinyatakan meninggal dunia lantaran mengalami cedera kepala berat.

Sementara anaknya Kadek Ebil tidak sadarkan diri dan mengalami pendarahan dari mulut dan hidung. Terakhirnya, anaknya Wayan Juli disebut dalam kondisi sadar.

Kasatlantas Polres Buleleng AKP Putu Diah Kurniawandari yang dikonfirmasi terpisah mengatakan, polisi masih melakukan penelusuran terhadap peristiwa tersebut.

Pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sejauh ini polisi belum menarik kesimpulan. Namun tak menutup kemungkinan kecelakaan dipicu rem blong.

“Dugaan sementara memang pengemudi tidak bisa mengendalikan kendaraannya, sehingga langsung melaju lurus begitu saja. Kami akan cek lebih lanjut kendaraannya, apakah ada kegagalan fungsi atau bagaimana,” kata AKP Diah.

Kemarin, jenazah korban langsung dipulangkan ke rumah duka. Pihak keluarga masih menanti hari baik untuk proses upacara perabuan korban. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago