NGERI! Perajin Perak Ditemukan Tewas Sambil Pegang Stop Kontak Charger

GIANYAR – Peringatan bagi kalian yang suka mendengarkan musik lewat handpone dalam kondisi masih di changer sambil tertidur.

Setelah terjadi peristiwa kematian akibat mendengarkan musik dalam kondisi tertidur saat handpone di changer di Jembrana, dan Tabanan, kejadin serupa terjadi di Gianyar.

Seorang perajin perak bernama Rohmad Ridwan, 33, ditemukan tewas di kamar kosnya di Banjar Tegaltamu, Desa Batubulan, Sukawati, Jumat (18/10) malam.

Saat ditemukan tewas, tubuh korban asal Dusun Tempeh, Desa Gesang, Krajan, Lumajang, Jawa Timur, tampak lebam dengan tangan masih memegang charger handpone.

Kanitreskrim Polsek Sukawati Iptu Gusti Jaya Winangun menyatakan, petugas mengecek kondisi korban sesaat setiba di tempat kejadian perkara (TKP).

“Kondisi korban pada saat ditemukan dalam keadaan tengkurap atau telungkup, tangan kanan menggenggam ujung charger stop kontak yang masih menyala,” ujar Iptu Jaya Winangun.

Dari hasil pemeriksaan medis, korban mengeluarkan darah dari mulut. Tangan kanan korban memar atau lebam. Pergelangan tangan kanan korban lebam dan luka lecet.

Bagian badan korban tampak lebam. Kondisi mayat kaku. “Jenazah dibawa ke ruang jenazah RSUD Sanjiwani Gianyar,” pungkas Iptu Jaya Winangun.