Categories: Hukum & kriminal

HOT NEWS! Tiga Suporter Timnas Asal Bali Ditahan Polisi Malaysia

DENPASAR-Tiga orang suporter Timnas Indonesia asal Bali ditahan Kepolisian Kerajaan Malaysia.

 

Penahanan ketiganya dilakukan terkait dugaan adanya tuduhan aksi teror bom yang dilakukan salah satu dari tiga suporter di media sosial (medsos).

 

Ketiga suporter itu masing-masing Andreas Setiawan, Rifki Chorudin dan Iyan Ptada Wibowo.

 

 

Ketiga suporter ini ditangkap Kepolisian Malaysia, Selasa (19/11) saat memasuki stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.

 

Saat itu mereka hendak mendukung pertandingan Timnas Indonesia melawan Malaysia dalam rangka pertandingan kelima Group G, Kualifikasi Piala Dunia 2022, zona Asia. 

 

Ditemui dikediamannya di Jalan Pemuda, Denpasar Timur, Diah yang merupakan istri dari suporter Iyan Ptada Wibowo menerangkan bahwa sang suami berangkat ke Malaysia pada Minggu (17/11), dan berencana akan kembali lagi ke Bali pada Rabu (20/11). 

 

“Belum ada komunikasi lagi” katanya kepada awak media, Jumat (22/11) sore.

 

Menurut Diah, terakhir kali sang suami memberi kabar lewat pesan Whatsapp (WA). Inti pesan yang dikirim suami via WA itu, Iyan meminta doa dari Diah karena telah diamankan sebagai saksi dalam kasus dugaan teror bom di Medsos.

 

Diceritakan Diah, bahwa saat keberangkayan dari Bali, sang suami berangkat bersama tiga orang rekannya. Mereka adalah Andre, Rifki dan Hendrik.

 

Mereka berangkat dalam gabungan organisasi Suporter Indonesia Pulau Bali (SIPB) yanh meruoakan suporter Timnas asal pulau Bali. Dalam organisasi ini, Iyan sebagai ketua SIPB.

 

“Saya sudah dihubungi dari Polda Bali juga. Katanya, polisi di Malaysia sedang melakukan penyelidikan,” terang Diah.

 

Lebih lanjut, masih menurut informasi dari Polda, proses atau waktu penyelidikan diperkirakan memakan waktu hingga dua minggu.

 

Namun penyelidikan bisa berjalan cepat jika kepolisian Malaysia sudah mendapatkan fakta bahwa ketiganya murni hanya sebagai suporter.

 

Diah juga berharap, agar KBRI di Malaysia bisa membantu.

 

Selain itu PSSI juga diharapkan bisa menjelaskan bahwa postingan yang dilakukan oleh salah satu suporter itu hanyalah candaan.

 

“Kalau PSSI cepat menjamin dan bisa memberitahu bahwa ketiganya murni suporter, mungkin bisa lebih cepat. Intinyaa ada di PSSI,” tukasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago