Ngeprank Bunuh Diri di Bypass Kediri, Mahasiswi Cantik Tabanan Diciduk

TABANAN – Ada-ada saja kelakuan mahasiswi cantik bernama Putu Ayu Mirah Oktaviadevi ini. Perempuan 22 tahun asal Banjar Dukuh Pulu Kaja, Desa Mambang, Kecamatan Selemadeg Timur,

ini melakukan perbuatan jahil atau yang beken disebut prank dengan cara melakukan aksi percobaan bunuh diri di Jembatan Tukad Yeh Pandan, Jalan Bypass Ir. Soekarno memasuki perbatasan Kediri-Tabanan, kemarin.

Akibat perbuatan isengnya itu, mahasiwi salah satu universitas swasta Denpasar ini diamankan anggota Polsek Tabana kota.

Menurut informasi, peristiwa itu bermula ketika sekitar pukul 03.00 dini hari salah seorang warga, I Dewa Gede Ngurah Agung, warga asal Banjar Tegal, Desa Nyitdah Kecamatan Kediri,

curiga dengan tingkah seorang perempuan yang diduga hendak melakukan aksi bunuh diri di Jembatan Kembar Tukad Yeh Pandan tepatnya di depan Klinik Cahaya Bunda.

Saat dia melintas perempuan tersebut berada di jembatan sebelah utara bagian barat dengan memegang kawat kabel yang melintang di jembatan tersebut. 

Melihat kejadian tersebut, Dewa langsung terperanjat dan langsung menghampiri Ayu Mirah untuk diamankan dan mengajak korban ke pinggir jalan.

Namun, setelah dimintai keterangan, perempuan itu menjelaskan, tidak berniat untuk bunuh diri namun hanya iseng untuk ngeprank temannya yang diprediksi akan melintas di lokasi kejadian.

Hanya saja aksi jahil itu lebih dulu diketahui warga lain. Kejadian yang sempat membuat panik itu kemudian dilaporkan kepada pihak kepolisian.

Diketahui perempuan tersebut memang berniat ngerjain temannya. Selain itu, Ayu Mirah ini juga biasa membuat video prank.

“Tidak ada niat bunuh diri. Hanya iseng ngerjain temannya,” kata Kapolsek kota Tabanan Kompol I Nyoman Sukanada.