tertangkap-basah-jebol-plafon-warga-lombok-timur-digebuki-massa
DENPASAR – Seorang pria bernama Marman babak belur diamuk massa setelah tertangkap basah saat melakukan aksi pencurian.
Sasarannya adalah rumah milik warga bernama I Wayan Sumarja di Jalan Plawa Gang IX B No. 6, Banjar Pagan Tengah, Desa Sumerta Kauh, Denpasar Timur, Senin (23/3) dini hari sekitar pukul 04.00.
Akibat diamuk massa, pelaku asal Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) itu mengalami luka di wajah dan tubuhnya akibat diamuk warga.
Tertangkapnya pelaku bermula saat keponakan pemilik rumah baru saja pulang dari pasar sekitar pukul 03.00 dinihari.
Dia pun terbaring di dalam kamar. Sekitar pukul 03.45, dia mendengar suara seperti kucing yang menggaruk tembok namun dia membiarkannya.
Sekitar 04.00 dia mendengar seperti ada orang yang berusaha memecahkan genteng atap. Karena curiga, dia bangun dan melihat ada seseorang yang baru saja keluar dari dalam plafon memakai celana biru muda menengok dari atas plafon.
“Keponakan korban kemudian teriak. Lalu pelaku kabur ke atap lagi. Warga yang mendengar langsung melakukan pengepungan,” terang sumber polisi, Senin (23/3).
Tidak berselang lama, pelaku pun terpojok dan tidak bisa melarikan diri. Dia langsung mendapatkan bogem mentah dari warga yang menangkapnya.
Setelah pelaku babak belur, polisi dari Polsek Denpasar Timur yang datang langsung mengevakuasi pelaku.
“Pelaku ini spesialis pencuri yang menyasar rumah kosong. Pelaku sudah ditahan. Masih didalami keterangannya,” tandas sumber.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…