Categories: Hukum & kriminal

Berjuang Hidup Mati, Begini Kisah Nelayan Bunutan Selamat dari Maut

SEMARAPURA – Nelayan asal Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Karangasem, I Nyoman Cenik, yang dikabarkan hilang di Perairan Utara Bunutan, setelah jukungnya terbalik akhirnya ditemukan selamat.

Korban ditemukan dalam keadaan selamat oleh nelayan Kusamba di perairan Pantai Jungut Batu, Nusa Penida, Jumat (10/7/) kemarin.

Ditemui di pesisir pantai Kusumba, Dawan, Klungkung, kemarin, Cenik mengaku musibah bermula ketika dia berangkat melaut Kamis (9/7) pagi pukul 04.30 Wita.

Beberapa jam melaut, dia berhasil mendapatkan 100 ekor ikan. Apes, sekitar pukul 06.30 Wita, ombak besar tiba-tiba datang sebanyak dua kali mengakibatkan jukungnya terbalik.

Dalam posisi jukung terbalik, Cenik berusaha bertahan dengan duduk diatas kapal yang terbalik. Saat itu dia tidak bisa berbuat banyak.

Pasalnya, berusaha berulangkali membalikkan jukung, tapi gagal. Dayung juga hilang. Sementara mesin kapal sudah mati.

“Kantihnya sempat saya buka satu untuk dibalik namun tidak bisa juga,” ujar Cenik saat ditemui di Pantai Kusamba kemarin.

Karena kelelahan, dia sempat istirahat sementara waktu. Setelah rasa capai hilang, dia berusaha menarik layar jukung. “Saya saya sudah tidak kuat, akhirnya pasrah saja,” bebernya.

Menurut Cenik, saat kejadian tidak ada jukung dan nelayan yang lewat. Ombak memang besar namun angin cukup bagus.

“Saya sempat melihat ada kapal besar lewat. Namun, saya tidak dilihat kapal itu karena tidak bawa senter,” ungkapnya lagi.

Bahkan, dia sempat berteriak beberapa kali karena kapal yang diduga kapal tanker itu posisinya cukup dekat. “Kapalnya sangat dekat dengan saya, hampir kena malah,” bebernya.

Yang mengenaskan, dari pagi sampai malam dia tidak makan. Sejak berangkat melaut. Bahkan kakinya sampai keram karena duduk tidak bisa.

“Lemas juga namun tetap harus dipaksakan untuk bertahan,” ujarnya. Hampir seharian di tengah laut, Cenik tidak sadar kalau dirinya terbawa arus.

Berangkat dari Pantai Bunutan, Abang, Karangasem, Cenik justru ditemukan nelayan Kusumba yang tengah mencari ikan di perairan Jungut Batu, Nusa Penida.

Nelayan Kusumba saat itu mau pasang jaring. “Saya panggil langsung saya di selamatkan,” beber Cenik menceritakan perjuangannya lolos dari maut.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago