kena-dua-polisi-pengawal-pria-kaya-joging-di-jalan-terbukti-melanggar
DENPASAR – Setelah diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Bali, dua oknum polisi yang mengawal tiga pria, dia antaranya Richard Muljadi, cucu salah satu orang terkaya di Indonesia, saat joging di Jalan By Pass Ngurah Rai, tepatnya di kawasan Suwung, Denpasar Selatan dinyatakan bersalah. Namun kedua oknum itu hanya diberi sanksi administrasi dan teguran lisan oleh Polda Bali.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Syamsi mengatakan, bahwa sanksi itu diberitakan setelah keduanya diperiksa oleh Propam Polda Bali. “Jadi, keduanya membuat pernyataan secara tertulis, meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. Kemudian, yang Kedua, mereka juga mendapatkan teguran lisan,” terang Kombes Syamsi di Polda Bali, Senin (18/10).
Saksi dan teguran lisan itu menurut Syamsi diberikan karena ulah kedua oknum polisi yang mengendarai mobil PJR itu melakukan tindakan indisipliner. Di mana keduanya melakukan pengawalan di lokasi atau jalan raya, tidak sebagaimana mestinya. Hal itu pun melanggar prosedur pengawalan.
Dimana dalam proses mengawal, ada prosedur yang harus diterapkan. Tidak sembarang orang dikawal apalagi orang yang melakukan joging di jalan raya. “Ada ketentuannya. Seperti mengawal presiden atau presiden, mengawal pejabat negara atau pengawalan terhadap mobil ambulans. Itu yang memenuhi syarat,” tegas Syamsi.
Diberitakan sebelumnya, aksi tidak terpuji dilakukan oknum kepolisian Polda Bali. Diketahui ada petugas polisi Polda Bali yang menggunakan mobil patrolinya mengawal tiga orang pria yang menggunakan jalur umum untuk joging.
Dalam video terkait kejadian itu salah satu pria yang ikut joging sempat menyebut jika kejadiannya hari Jumat namun belum bisa dipastikan tanggalnya. Tampak dalam video yang beredar dan tengah menjadi perbincangan di media sosial, aksi tidak terpuji itu dilakukan di sepanjang Jalan By Pas Ngurah Rai, Suwung, Denpasar Selatan.
Di situ, tampak ada tiga orang pria sedang joging di tengah jalan sambil menuntun seekor anjing, ditambah seorang perekam video. Sementara di depan mereka tampak sebuah mobil patroli polisi sedang mengawal. Tampak juga di bagian belakang, mengikuti ada sebuah mobil mewah jenis Alphard. Video ini pun sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…