tim-medis-ungkap-lima-luka-tusukan-mematikan-teller-bank-di-bali-tewas
DENPASAR – Tim medis telah melakukan otopsi luar terhadap jasad teler bank, Ni putu Widiastuti yang ditemukan tewas di rumahnya pada Senin (28/12) pagi. Hasilnya, tim medis membeberkan ada 32 luka, dan 25 merupakan luka tusukan di sejumlah tubuh korban.
Namun, Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Rabu (30/12) menyebut tak semua luka tusukan itu membuat nyawa Widiastuti meninggal dunia. Katanya, ada lima tusukan yang mematikan.
“Ada lima luka diduga mematikan pada bagian dada dan dipastikan dan disimpulkan tim dokter bahwa kematian itu akibat luka itu,” kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Rabu (30/12).
Lanjut dia, luka tusukan itu diduga dilakukan menggunakan pisau dapur yang kini telah dikumpulkan jadi bukti guna kepentingan penyelidikan. Selain itu, polisi juga telah memeriksa pacar korban sebagai saksi.
“Pacar korban dan keluarganya juga sudah kami mintai keterangan sebagai saksi. Sekarang ini masih diselidiki lebih dalam,” ujarnya.
Sementara itu, pada berita sebelumnya, Jansen juga menyebut jika jasad korban dinyatakan positif covid 19. Itu diketahui dari hasil swab yang dilakukan tim dokter di RSUP Sanglah Denpasar. Karena dinyatakan positif covid-19, tim dokter belum berani melakukan otopsi pada jasad korban. Sehingga hanya dilakukan visum luar.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…