Categories: Hukum & kriminal

Sebelum Tewas Karena Cewek, Ini Isi Surat Cinta Korban untuk Kekasih

AMLAPURA – Frustasi karena cinta membuat seorang pemuda 20 tahun asal Banjar Cangwang, Desa Bunutan, Abang, Karangasem, I Komang Sumadi, mengakhiri hidupnya dengan tragis.

Korban nekat mengakhiri hidup di tiang gantungan kemarin. Yang bikin trenyuh, korban meninggalkan surat yang ditujukan kepada sang pacar dan orangtuanya.

“Karena putus cinta. Dari hasil chat di handpone korban juga ditemukan komunikasi terakhir dengan pacarnya,” kata Kapolsek Abang AKP I Putu Agus Adi Wijaya kemarin.

Dugaan ini diperkuat dengan temuan surat yang ditulis tangan oleh korban sebelum melakukan aksi gantung diri.

Surat tersebut ditujukan untuk orang tua dan sang pacar. Isi dari tulisan tersebut yakni korban memilih gantung diri bukan lantaran kecewa kepada orang tua namun karena frustasi dan sakit hati.

Dalam surat itu, korban meminta ketika sudah meninggal, orang tuanya diminta menanyakan alasan dirinya gantung diri kepada pacarnya.

“Tanyakan saja pada pacar saya. Cari namanya di FB Mank Eni,” tulis Sumadi seperti yang ditirukan Kapolsek Abang AKP I Putu Agus Adi Wijaya.

Selain itu, ketika dirinya sudah tidak ada di dunia, korban berharap agar Mank Eni datang ke rumahnya untuk terakhir kalinya melihat jasadnya.

“Kalau saya sudah nggak ada, saya berharap kamu datang ke sini (rumah) untuk yang terakhir kalinya,” ucapnya dalam surat yang ia tulis di kertas folio.

Disinggung apakah aparat kepolisian akan menggali keterangan dari pacar korban, AKP Adi Wijaya mengaku masih akan melakukan pengembangan. “Mungkin nanti ya. Tapi, keluarga sudah menerima dengan ikhlas,” tandasnya.

Kematian tragis I Komang Sumadi diketahui pertama kali adik korban, Ni Luh Putu Wulandari, 16, sekitar pukul 04.00 Jumat pagi (16/4) saat memasuki kamar korban.

Luh Putu Wulandari kaget melihat kakaknya tersebut sudah dalam posisi gantung diri menggunakan selendang yang disimpulkan pada kayu.

“Karena syok, adiknya ini langsung memberitahu ibunya,” ujarnya. Melihat kejadian tersebut, pihak keluarga langsung melaporkan kepada Bhabinkamtibmas Desa Bunutan untuk kemudian dilakukan olah TKP.

“Kami lakukan olah TKP, dari hasil pemeriksaan luar tidak ada luka lebam, ataupun keluar sperma,” terang Adi Wijaya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak
Tags: polsek abang

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago