Categories: Hukum & kriminal

Terungkap, Abdulrahman Berkenalan dengan Fitria lewat Facebook

KUTA-Kasus pembacokan yang dilakukan oleh Abdul Rahman Saleh, 32, asal Lembata, NTT kepada pacarnya Fitria, 41, sadis.

 

Kejadian yang terjadi di kosan pelaku di Jalan Sadasari Gang Jepun, Kuta, Badung, Selasa (11/1/2022) itu mengakibatkan korban mengalami sejumlah luka terbuka di bagian kepala.

 

Selain itu, teman korban bernama Viktor yang berupaya melerai pertikaian itu juga ikut dibacok di bagian kepala dan mengalami luka terbuka. Sejumlah fakta pun terkuak dari peristiwa itu.

 

Pertama, korban dan pelaku menjalin asmara selama empat tahun. Pelaku dan korban sudah menjalani hubungan asmara selama kurang lebih empat tahun. Hal itu diketahui sebagaimana pengakuan pelaku kepada pihak kepolisian Polsek Kuta yang menangani perkara ini.

 

Perkenalan keduanya bermula dari media sosial Facebook. “Namun hubungan asmara mereka renggang sejak November 2021,” kata Kapolsek Kuta, Kompol Orpa Takalapeta. 

 

Kedua, korban dan pelaku pernah tinggal sekamar atau kumpul kebo. Mereka tinggal di kosan yang terletak di lokasi kejadian. Namun hubungan asmara mereka renggang sejak November 2021. Saat itu korban baru kembali dari kampungnya di Jember, Jawa Timur. Sejak itu mereka sudah tidak tinggal sekamar lagi. Korban Fitria memutuskan untuk tinggal di kos berbeda di  daerah Nyangnyangsari, Kuta.

 

Kepada polisi, pelaku juga menceritakan bahwa korban Fitria sudah punya kekasih baru di Jember.

 

 

Ketiga, usia pelaku dan korban terpaut jauh. Keduanya menjalin hubungan asmara selama kurang lebih empat tahun. Abdulrahman merupakan pria kelahiran 15 September 1989. Artinya usia dia saat ini menginjak 32 tahun. Sedangkan korban Fitria kini sudah berusia 41 tahun. Dari segi pekerjaan, pelaku bekerja sebagai driver ojek on line. Sedangkan Fitria bekerja sebagai terapis di tempat Spa.

 

Keempat, bermotif cemburu. Aksi pembacokan sadis yang dilakukan Abdulrahman sendiri diduga bermotif cemburu. Dia tidak terima saat Fitria memutuskan untuk mengakhiri hubungan asmara mereka. Pembacokan itu bermula saat pelaku menghubungi Fitria via pesan WhatsApp dan memintanya datang ke kosan pelaku.

 

Awalnya pelaku meminta korban datang untuk membicarakan kelangsungan hubungan mereka. Namun, saat Fitria datang dengan dua orang teman prianya, pelaku cemburu dan membacok korban secara membabi buta. Tak cukup sampai di situ, teman korban bernama Viktor juga ikut dibacok.

 

Fakta yang kelima, korban diantar pelaku ke rumah sakit seusai dibacok.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago