Banteng Siapkan Jurus Dua dan Tiga, Giri Prasta: Lurus ke Depan

RadarBali.com – Mesin politik tim pemenangan DPD PDI Perjuangan Bali untuk Pilgub Bali semakin melaju kencang.

Setelah dibentuk dua pekan lalu, kini tim yang dipimpin Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta itu mulai membentuk tim pemenangan di tingkat kabupaten/kota sehingga kecamatan.

Menariknya, selain sudah tancap gas di internal kader, tim pemenangan juga sudah menyiapkan jurus menghadaipi rival utama mereka, Koalisi Rakyat Bali (KRB).

Sekretaris tim pemenangan, IGN Kesuma Kelakan, mengatakan sudah memetakan persaingan. Pihaknya telah mengkaji dan menganalisis berbagai opsi yang akan muncul nantinya.

Pihaknya juga sudah menyiapkan strategi apa yang digunakan untuk menghadapi paslon lawan.

“Kalau di seberang (KRB, Red) mengeluarkan dua calon, strategi sudah ada. Kalau head to head juga sudah kami analisa.

Termasuk kalau mereka memasangkan paslon berbeda sudah kami antisipasi,” tegas pria yang akrab disapa Alit Kelakan kemarin (2/12).

Dijelaskan lebih jauh, deklarasi tim pemenangan di semua kabupaten/kota juga sudah disusun. Tim pemenangan yang sudah dideklarasikan yakni Kota Denpasar, Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Jembrana.

Selanjutnya menyusul Kabupaten Karangasem. Dia yakin tim pemenangan akan berjalan maksimal hingga tingkat desa.

Agenda dan program kerja yang sudah disiapkan tinggal dijalankan. Untuk target jangka pendek dilakukan penguatan ke dalam struktural partai. “kami kerja keras setiap waktu. Setiap momentum harus dimanfaatkan,” tukasnya.

Sementara itu, Nyoman Giri Prasta yang dikonfirmasi terpisah membenarkan bila tim pemenangan hingga tingkat kabupaten sudah rampung.

Tim pemenangan juga sudah menyusun agenda dan program kerja. “Kami tetap mengikuti peraturan KPU. Intinya kami sudah jalan,” katanya.

Giri mengklaim anggota tim pemenangan di tingkat kabupaten/kota hingga kecamatan merupakan kader pilihan.

Sosok yang dipilih yakni orang yang bisa masuk merangkul komunitas di masyarakat. Ditanya target, Giri enggan buka suara.

“Untuk target lihat saja nanti. Kami tidak melihat ke sebelah (KRB, red). Kami jalan lurus ke depan,” tandas mantan Ketua DPRD Badung itu