acungkan-dukung-salah-satu-paslon-panwas-klarifikasi-pns-jembrana
NEGARA – Meski sudah sering diingatkan masih ada aparatur sipil negara (ASN) diduga tidak netral dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018 ini.
Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Jembrana menemukan ada dugaan pelanggaran seorang pegawai negeri sipil (PNS) saat kampanye salah satu pasangan calon Minggu (20/5) lalu.
Ketua Panwaslu Jembrana Pande Made Ady Mulyawan mengatakan, berdasar hasil pengawasan yang dilakukan jajarannya ketika kampanye,
ada seorang PNS atas nama I Komang Gede Suartika selaku penyuluh lapangan keluarga berencana Kecamatan Mendoyo, hadir dalam kampanye.
Selain hadir dengan menggunakan baju kaus merah, warna yang identik dengan partai pengusung, Suartika juga beberapa kali
mengacungkan jari telunjuk bersama para pendukung yang lain sebagai bentuk dukungan pada calon yang diusung PDIP tersebut.
“Ini temuan dari pengawasan jajaran kami,” jelasnya. Karena itu, pihaknya akan mengundang Suartika untuk klarifikasi. “Kami klarifikasi dulu yang bersangkutan,” pungkasnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…