Categories: Nasional

Giliran Bendesa Adat Anturan, Ketut Mangku Diperiksa

SINGARAJA– Penyidik pada Seksi Pidana Khusus di Kejaksaan Negeri Buleleng memeriksa Bendesa Adat Anturan, Ketut Mangku terkait perkara dugaan korupsi di Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Adat Anturan. Pemeriksaan dilakukan di Lantai II Kejari Buleleng pada Selasa (2/8) pagi.

 

Penyidik memeriksa Ketut Mangku selama sekitar lima jam. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, dia diperiksa terkait dengan aliran dana reward di LPD Anturan. Penyidik juga meminta keterangan seputar pemberian dana bantuan untuk pemugaran dan upacara pura saat LPD Anturan mengalami kesulitan likuiditas.

 

Berdasarkan penelusuran, penyidik menemukan aliran dana sebesar Rp 650 juta saat LPD mengalami kesulitan likuiditas. Sebanyak Rp 150 juta digunakan untuk kepentingan pemugaran pura dan Rp 500 juta sisanya digunakan untuk upacara di Pura Desa Adat Anturan. Uang itu diberikan berturut-turut pada periode 2018 dan 2019.

 

Proses tersebut dinilai tidak patut. Sebab secara faktual kondisi LPD mulai kolaps. Namun Ketua LPD Nyoman Arta Wirawan diduga tetap menyalurkan dana ke desa adat, untuk menutupi kondisi faktual LPD.

 

“Bisa dinilai sendiri, kok dalam kondisi goyah seperti itu malah bisa mengeluarkan uang ratusan juta. Padahal waktu itu masyarakat sudah mulai teriak,” ungkap Kasi Intel Kejari Buleleng Anak Agung Ngurah Jayalantara.

 

Idealnya bantuan yang disalurkan ke pihak luar, sekalipun pada desa adat, harus diketahui paruman. Faktanya dana tersebut disalurkan tanpa forum paruman. Meski tahu disalurkan tanpa paruman, desa adat juga tetap menerima dana tersebut.

 

Selain itu penyidik juga mendalami aliran dana reward hasil penjualan tanah kavling dari LPD Anturan. Dalam proses pemeriksaan itu, Ketut Mangku menyatakan dirinya tak pernah menerima dana tersebut. Meski telah menjabat sebagai bendesa adat selama bertahun-tahun. (eps)

 

Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago