Kejurnas Selam, Bali Incar Enam Emas

SINGARAJA – Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Bali, mengincar enam medali emas pada ajang Kejurnas Finswimming Nomor Kolam, yang dilangsungkan di Kolam Renang Nirmala Asri Singaraja, Sabtu (12/5) hari ini.

Sebagai tuan rumah, POSSI Bali akan mengirimkan 18 orang atlet. Dari belasan atlet tersebut, sembilan orang diantaranya adalah atlet lokal Buleleng.

Mereka diharapkan turut meramaikan persaingan pada cabang olahraga renang. Ketua Umum POSSI Bali, Mayor Laut (KH) Bagus Partha Wijaya mengatakan, secara umum Bali memiliki kualitas atlet yang cukup membanggakan.

Buktinya pada Kejurnas Selam yang diselenggarakan di Jawa Timur pada 2017 lalu, POSSI Bali bisa merebut enam medali emas.

“Tahun ini kami kirim 18 orang atlet. Targetnya, paling tidak enam medali emas seperti yang kami raih di Jawa Timur.

Harapannya tentu bisa mendapatkan lebih, karena tampil di daerah sendiri. Tentu secara mental lebih unggul,” kata Bagus Partha saat ditemui di Kolam Renang Nirmala Asri.

Sementara itu Sekjen Pengurus Besar POSSI, Aditya Vilyanto mengatakan, Bali memiliki potensi yang sangat besar di bidang selam.

Meski kepengurusan sempat vakum selama 23 tahun terakhir, Aditya meyakini Bali memiliki atlet-atlet yang andal di olahraga selam.

Pengurus besar pun sengaja memilih Bali menjadi tuan rumah kejurnas selam. Harapannya muncul atlet-atlet selam lebih banyak lagi di Buleleng.

“Kami ingin mengeksplorasi lagi potensi atlet di Bali pada umumnya. Selama ini kepengurusan di Bali vakumnya cukup lama, tapi kami yakin Bali punya potensi atlet yang luar biasa. Makanya kami pilih Bali sebagai tuan rumah,” kata Aditya.

Asal tahu saja, Kejurnas Renang Finswimming Nomor Kolam, akan diikuti oleh 333 orang atlet dari 15 provinsi.

Di antaranya Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara,

Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, dan Bali. Rencananya ada 120 nomor pertandingan yang dilombakan pada kejuaraan tersebut.