Categories: Sportainment

Bernilai Sejarah, Gitar Akustik Pohon Tua Bakal Dipajang di Hard Rock

DENPASAR – Gitar milik musisi Dadang Pranoto yang akrab disapa Pohon Tua akan segera dipajang di Hard Rock Café Bali.

Gitar akustik bermerek Cole Clark akan dipajang meski dalam kondisi rusak. Sejauh ini, hanya ada satu gitar dari musisi Bali yakni Wayan Balawan yang gitarnya dipajang di kafe yang memajang gitar-gitar milik musisi ternama dunia itu.

Dadang menuturkan, gitar yang dipajang tersebut dalam kondisi rusak. Bagian body gitarnya pecah terbentur dengan

tangga besi saat ia manggung di Jakarta dalam peluncuran album terbaru Dialog Dini Hari Parahidup yang berlangsung Agustus lalu.

“Itu tinggal tiga lagu terakhir, ada featuring dengan Stella dari Scaller,”  tutur Pohon Tua. Di panggung tersebut, oleh tim lighting dibuat sangat gelap ketika jeda lagu.

Sebelumnya, oleh tim lighting, Dadang sudah diberitahukan agar berhati-hati ketika mundur. “Saya mundur pelan-pelan, nggak sadar keterusan akhirnya jatuh dan gitar membentur tangga besi hingga bagian bodynya pecah,” kenangnya.

Sempat berkeinginan untuk dibarter dengan gitar baru, namun dari segi harga menurutnya tidak masuk hitungan.

Sehingga niat tersebut urung dilakukan. Hingga akhirnya berkeinginan untuk diperbaiki di pabriknya langsung yang berlokasi di Melbourne, Australia, namun ia harus menanggung ongkos kirim yang juga nilainya lumayan.

“Dari sana saya putuskan untuk disimpan saja di rumah. Tapi ada celetukan dari crew Dialog Dini Hari agar gitar tersebut dititip di Hard Rock.

Waktu saya menanggapinya biasa saja, hingga akhirnya itu menjadi pilihan yang tepat,” terang gitaris Navicula dan Dialog Dini Hari ini.

Dalam perjalanannya, ia menanyakan kepada temannya yang bekerja di Hard Rock, apa saja persyaratan untuk musisi bisa menitipkan gitar.

Persyaratan tersebut mulai dari riwayat hidup, riwayat bermusik, seberapa besar pengaruhnya di skena musik, apa saja yang telah dilakukan, dan lainnya.

“Proses itu selama tiga minggu. Akhirnya diterima,” ungkap Dadang. Gitar yang menemani karir Dadang selama delapan tahun tersebut memiliki kenangan dan jasa yang sangat berharga dalam perjalanan bermusiknya.

Kata dia, ada ratusan lebih lagu yang tercipta lewat gitar tersebut. Bahkan, lagu-lagu di album terbarunya Parahidup, juga dikerjakan dengan menggunakan gitar tersebut. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago