Categories: Sportainment

Kolaborasi Bali Australia di Balian Band Telurkan Album Perdana

DENPASAR – Meski tengah digempur pandemic Covid-19, ternyata tidak menyurutkan kreatifitas sejumlah band untuk berkarya.

Salah satunya band rock Balian Band. Band yang juga digawangi oleh Gembul, mantan drummer Navicula ini menelurkan album mereka yang bertajuk “Kingdom of Dogs”.

Ini merupakan album perdana mereka sejak terbentuk 2009 silam. Edward, salah satu pentolan Balian Band menuangkan ide dan pikirannya dalam menggarap lagu-lagu yang kesemuanya bisa dinikmati pada album ini.

“Ada sebelas lagu di album ini yang saya ciptakan, sebagian memang dituliskan liriknya oleh beberapa teman, tetapi dari segi musik saya yang menciptakan seluruhnya,” kata Edward, Sabtu (13/6).

Dijelaskannya bahwa ide lirik dalam lagu-lagunya tidak jauh dari fenomena kehidupan  sehari-hari.

“Semua lagu yang ada di album ini adalah sebuah kombinasi dari segala perjalanan dan cerita tentang hidup, dan sebuah hubungan, cinta dan keseluruhan dunia yang berubah sedemikian cepat,” katanya.

Menariknya, Balian Band sendiri adalah kelompok musik yang terdiri dari dua orang asing warga Negara Australia dan dua orang warga Indonesia.

Sebut saja Edward (gitar dan vokal) dan Aaron (gitar). Mereka mampu melebur apik dalam kreativitas musiknya dengan dua orang personil lain yang notabene adalah putra kebanggaan Bali, Eddie Surya (bass) dan Gembull (drum). 

Video klip album pertama Balian ini digarap apik oleh Erick EST, sutradara kondang tanah air yang juga banyak menggarap video musik dari sejumlah band terkenal asal Bali.

Misal Superman Is Dead, Navicula hingga The Hydrant. Lelaki yang telah malang melintang di kancah perfilman selama

20 tahun lamanya ini membuatkan konsep khusus ajang ini dengan menggunakan metode live streaming, yang tidak pada umumnya.

Melainkan khusus dengan menampikan semacam “film pendek” dari lagu-lagu Balian yang telah hits sebelumnya berjudul “Beautiful Mess” dan juga lagu-lagu Balian yang baru dapat dinikmati oleh publik, berjudul “Warped Reality” dan “Kingdom of Dogs”.

Bukan hanya itu, live streaming ini pun dibuat semakin menarik dengan adanya obrolan-obrolan antara musisi dalam mengenang

sepak terjang semasa hidup almarhum Made Navicula, yang dulu pernah mengisi bass di setiap lagu-lagu Balian ini.

“Konsep live streaming Balian ini adalah bercerita. Menceritakan segala hal dari lagu-lagunya itu, menghubungkannya seperti puzzle.

Live streaming ini juga menyertakan juga kawan-kawan yang turut berkontribusi dalam menciptakan lagu itu, dan memainkannya,” ungkap Erik Est.

Live streaming itu sendiri dilaksanakan di Antida Music Productions pada Jumat, 12 Juni 2020 tepat pukul 19.00 Wita. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago