Categories: Bali United

Waspada! Data Statistik Bali United Unggul, tapi…

RadarBali.com – Rabu (19/7) malam ini, Bali United bakal meladeni tantangan tuan rumah Sriwijaya FC (SFC) di Stadion Jakabaring, Palembang, dalam laga lanjutan pekan ke 15 Liga I.

Ajang ini sekaligus jadi ajang pembuktian bagi coach Widodo Cahyono Putra bahwa keputusan manajemen Laskar Wong Kito memecat dirinya pasca ISC A 2016 lalu salah.

Hal itu dia buktikan setelah berhasil membawa Bali United menjadi tim elite Liga I. 25 poin sudah diraih Marcos Flores dkk dan berada di peringkat keempat klasemen sementara.

Jika bisa memenangkan pertandingan hari ini, Bali United berhak merangsek kembali di posisi empat besar.

Tidak tanggung-tanggung, Bali United bisa berada di posisi tiga klasemen sementara. Sementara SFC masih terseok-seok di peringkat 15 klasemen sementara dengan raihan 17 poin.

Berdasar data statistik, Fadil Sausu lebih diunggulkan. Dari 14 pertandingan, Bali United mengoleksi 23 gol dan 15 kali kebobolan.

SFC sendiri baru mengoleksi 16 gol dengan 16 gol yang bersarang ke gawang Teja Paku Alam dkk. Dari assist, Bali United sudah mengoleksi 17 assist berbanding sembilan assist bagi Laskar Wong Kito – julukan SFC.

Saat konferensi pers di Palembang Selasa kemarin (18/7), coach Bali United Widodo mengatakan memiliki keuntungan pada duel kali ini lantaran dirinya pernah menangani SFC.

Tapi, dia tidak ingin berpatokan pada keberuntungan saja. Sebab ini adalah liga dan siapun bisa terkalahkan. Pelatih asal Cilacap, Jawa Tengah itu juga tidak terbebani dengan mantan anak asuhnya.

“Tidak ada pengaruhnya sama sekali saya melawan mantan tim dan mantan pemain. Siapapun ingin menang termasuk kami dan SFC,” ujarnya.

Ditanya mengenai pertandingan yang cukup emosional bagi Widodo, dia tidak menampik hal itu. Tetapi bukan itu yang terpenting untuk dipikirkan saat ini.

“Saya tidak ingin terlalu mengurusi emosi saya nanti (besok, Red). Yang saya pikirkan adalah Bali United. Di manapun bumi dipijak, disitu langit dijunjung,” terangnya.

Di sisi lain, coach SFC Hartono Ruslan mengaku siap meladeni permainan keras Bali United. Bahkan, dia tak segan-segan menginstruksikan pemainnya bermain keras.

“Kami akan menekan sejak menit awal, kami tak akan biarkan permainan Bali United berkembang. Ini kandang kami,” papar coach Hartono Ruslan. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak
Tags: bali united

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago