Rekan Setim Butuh Recovery, Lilipaly Siap Diturunkan Sejak Menit Awal

RadarBali.com – Melawan Mitra Kukar dalam lanjutan pekan ke-22 Liga 1 hari ini, bisa menjadi pertandingan kedua bagi pemain anyar Bali United Stefano Lilipaly.

Tapi, apakah dia bisa dimainkan sejak menit awal, itu yang menjadi pertanyaannya. “Lilipaly (Stefano, Red) akan kami lihat perkembangannya sampai besok (hari ini, Red). Bisa saja dimainkan sejak menit awal,” ucap Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro saat diwawancarai Sabtu kemarin (26/8).

Bagaimana dengan Stefano? Pemain bernomor punggung 87 itu melihat pertandingan melawan Mitra Kukar adalah pertandingan yang sulit.

Dia menganggap, pertandingan kali ini tidak akan mudah. “Tetapi kami bermain di kandang sendiri. Jadi kami berharap terbaik dan bisa melanjutkan tren positif setelah mampu mengalahkan Semen Padang,” ujarnya saat diwawancari terpisah.

Dia tahu rekan setimnya merasa kelelahan setelah perjalanan kurang lebih 13 jam dari Padang. Waktu recovery yang sedikit memaksa rekan setimnya untuk tetap bisa menjaga kebugaran dengan sebaik-baiknya.

“Jadi ini pertandingan yang sangat berat. Apapun yang terjadi kami harus bisa memenangkan pertandingan.

Apakah mantan penggawa SC Cambuur itu pernah melihat permainan Mitra Kukar sebelumnya? Dia mengaku sudah pernah melihatnya.

“Pemain-pemainnya bagus, ada pemain besar, dan lini tengah yang sangat kuat,” bebernya. Yang dimaksud pemain besar oleh Stefano adalah sosok marque player Mohammed Sissoko.

Legenda Liverpool itu akan menjadi gelandang jangkar bersama sang kapten Bayu Pradana. Disinggung mengenai Bayu Pradana, Stefano akan melepas embel-embel teman dan rekan Timnas terlebih dahulu selama 90 menit.

“Saya respect dengan dia (Bayu, Red). Dia juga teman baik saya. Setelah pertandingan mungkin saya saya akan berbicara dengan dia. Rivalitas hanya di lapangan. selebihnya kami teman,” ucapnya.

Perlu diketahui, Stefano dan Bayu sama-sama memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 lalu.

Disisi lain, Bayu Pradana mengungkapkan jika rekan setimnya tidak boleh memiliki beban apapun melawan Serdadu Tridatu di kandang sendiri.

Apalagi dia beberapa kali melawan Bali United dan sempat membantu Naga Mekes menang di putaran pertama Liga 1.

“Saya sudah sedikit banyak tahu tentang kekuatan Bali United. tetapi kami tidak boleh berpatokan dengan pertandingan sebelumnya juga. Kalau di lapangan pasti sudah berbeda dan situasional. Apalagi lawan kami sekarang adalah salah satu kandidat juara musim ini. tetap waspada saja,” tutupnya.