Karl-Heinz; Antara Sepakbola Eropa, Rumput Dipta, dan Pesona Bali

DENPASAR – Masih ada cerita menarik dari kehadiran Karl-Heinz Riedle, legenda hidup Timnas Jerman era 90-an.

Apalagi, banyak aktivitas yang dijalani eks Liverpool dan Borusia Dortmund ini selama berlibur ke Bali.

Bukan hanya cerita keindahan Pulau Dewata, tapi juga aktivitasnya selama memenuhi undangan manajemen Bali United.

Secara terbuka melalui channel Bali United TV, Karl-Heinz mengatakan sangat terkesan dengan keindahan Pulau Bali.

“Saya sangat terkesan dengan pulau Bali. Saya mengunjungi indahnya sawah di Ubud dan pura disini. Saya juga sempat menikmati indahnya pantai.

Secara keseluruhan saya sangat menyukai semua yang ada di Bali,” ujar Karl-Heinz Riedle dikutip dari situs baliutd.com. 

Dia juga berbicara infrastruktur tim Bali United yang menurutnya sangat lengkap. Bahkan, dia memuji kinerja manajemen yang dengan waktu singkat menyulap Stadion Dipta menjadi stadion berkelas di Indonesia.

“Jika melihat Bali United sebagai tim yang memimpin klasemen saat ini, tentu yang disoroti adalah infrastruktur disini (Stadion Dipta).

Saya melihat manajemen Bali United mampu memperbaiki infrastruktur dalam waktu singkat. Saya pun terkesan dengan beberapa tempat yang ada disini,” paparnya. 

Selain memuji infrastruktur, Karl-Heinz Riedle juga secara khusus memuji kualitas rumput Stadion Dipta yang menurutnya sangat baik.

Bahkan ia berani membandingkan dengan kualitas rumput Dipta dengan stadion di negara-negara besar lainnya di Eropa dan Amerika Latin. 

 “Saya melihat rumput Dipta cukup bagus. Dulu saya sempat bermain untuk pertandingan pra musim di Brazil dan saya ingat kualitas rumputnya mirip di Dipta.

Saya juga merasa kualitas rumput Dipta lebih lembut dari rumput di Eropa. Memang akan lebih melelahkan berlari

di rumput yang lembut seperti ini, tapi secara keseluruhan saya terkesan melihat rumput disini,” pungkasnya.