Saat Bali United Tumbang: Antara Jumat Kelabu, Vampire, dan Halloween

TUBAN – Jumat (18/10) lalu menjadi Jumat kelabu untuk Bali United setelah kalah dengan setengah lusin gol tanpa balas kontra tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda.

Yang menarik, entah disengaja atau kebetulan, tim media sosial mereka menggunakan tema gotik dalam pertandingan kemarin.

Di akun instagram milik Bali United, tema kuburan, vampire, dengan latar berwarna merah gelap menjadi pilihan.

Mungkin mereka mencoba untuk ikut merayakan Halloween yang jatuh pada 30 Oktober mendatang. Sebelum tema Halloween dipakai, ada beberapa tema yang sempat digunakan.

Misalnya saja tema tentang film Joker yang dibintangi Joaquin Phoenix yang sudah tayang beberapa waktu lalu dan film Ad Astra yang dibintangi mantan suami Angelina Jolie, Brad Pitt.

Tema Halloween ini bak horror di siang bolong bagi Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Serdadu Tridatu menjadi tim pertama yang menelan kekalahan terbesar musim ini.

Kekalahan ini sekaligus menjadi kekalahan terbesar Bali united setelah dipecundangi Persebaya Surabaya musim lalu dengan skor 2-5.

Coach Teco yang ditemui di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai usai tiba dari Samarinda, mengaku tidak habis pikir dengan apa yang terjadi dengan Serdadu Tridatu.

Kalah bagi sebagian pihak mungkin wajar tetapi tidak dengan skor yang mencolok. Mental pemain juga bisa terganggu.

Apalagi Selasa lusa (22/10), Gunawan Dwi Cahyo dkk akan menjamu Perseru Badak Lampung FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

“Kami harus melihat latihan besok (hari ini) baru bicara kondisi mental pemain. Semua tentu kecewa kami kalah dan banyak gol kebobolan. Tidak bagus seperti ini. Ini pertama kalinya saya kalah sebesar ini saat menjadi pelatih,” papar Coach Teco.