bali-united-pasrah-nasib-liga-1-yabes-enggan-komentari-sponsor
DENPASAR – Asosiasi Pelatih Sepak Bola Indonesia atau APSSI sempat melakukan rapat daring dengan perwakilan PSSI dan Anggota Exco.
APSSI pun sempat mewacanakan perubahan format kompetisi karena mereka ingin musim ini kembali bergulir.
Apa yang diwacanakan APSSI juga setali tiga uang dengan Pelatih Bali United Stefano Teco CUgurra yang memilih mengubah format dan hanya dimainkan satu putaran saja ditambah dengan babak delapan besar hingga final.
Selain itu, banyak juga wacana agar ada turnamen pengganti setidaknya pada bulan September jika kompetisi benar-benar dihentikan tahun ini.
“Kami sekali lagi menunggu keputusan pemerintah termasuk PSSI. Hasil keputusan terbaik akan kami tunggu. Saya harap hasil keputusan yang terbaik untuk semua tim,” ucap CEO Bali United Yabes Tanuri.
Namun, ketika disinggung mengenai masalah sponsor, Yabes Tanuri enggan untuk berkomentar lebih jauh.
Sponsor memang menjadi bagian penting dari Bali United dan klub-klub lain. Bisa saja tanpa adanya kompetisi, sponsor akan menarik diri dan otomatis pemasukan klub akan berkurang.
“Untuk masalah ini, dari kami no comment dulu. Bagaimanapun, sponsor menjadi bagian sentral dalam perkembangan sepak bola di Indonesia,” tuturnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…