Categories: Bali United

Permak Stadion Ngurah Rai, Pedagang Diminta Pindah Sementara Waktu

DENPASAR – Setelah Stadion Kapten Dipta, rekenan proyek revitalisasi stadion untuk Piala Dunia U-20 tahun depan akhirnya melakukan pembongkaran skala besar di Stadion Ngurah Rai, Denpasar.

Di Stadion Ngurah Rai, lapangan yang sudah hampir tidak ada rumputnya tersebut dibongkar menggunakan alat berat.

Seperti yang terlihat kemarin. Alat berat tersebut membongkar habis lapangan stadion yang sempat menjadi markas Gelora Dewata – klub era Galatama tahun 90-an silam.

“Segala aktivitas, sementara ditutup dulu untuk umum. Sudah ada alat berat dan sudah mulai pengerjaan dengan mekanik.

Mau olahraga disana pasti bising, berdebu, dan lapangannya juga sudah hancur,” kata Ketua Umum KONI Bali I Ketut Suwandi.

Mengenai pedagang, KONI Bali meminta agar pedagang yang ada di sisi selatan Stadion Ngurah Rai untuk pindah sementara.

KONI sendiri mengaku tidak bisa melakukan relokasi karena KONI Bali tidak memiliki wewenang untuk hal tersebut.

“Kalau untuk mencari tempat baru, biarkan mereka (pedagang) sendiri yang melakukannya. Kami sudah perintahkan Pak Oka (Sekum KONI Bali IGN Oka Dharmawan). Beliau kebetulan menjadi ketua urusan pengelolaan,” terangnya.

Beberapa pedagang juga sempat diwawancarai kemarin. Mereka mengungkapkan jika memang ada wacana agar para pedagang disana pindah.

“Tapi masih belum tahu. Kata orang yang kerja disini kontraktor di Stadion Ngurah Rai), tidak masalah masih berjualan karena debunya tidak terlalu banyak.

Tapi kalau terpaksa, nanti mau dicarikan tempat sementara,” ucap salah seorang pedagang yang tidak mau disebutkan namanya.

Balik lagi ke Suwandi, dia memiliki kenangan indah di Stadion Ngurah Rai. Bukan kenangan semasa muda, tetapi kenangan ketika Porprov Bali tahun 2013.

Kala itu, dia masih menjadi Ketua KONI Badung. Disaat yang bersamaan Badung dibawanya juara umum di Denpasar.

“Kenangan penutupan waktu jadi juara umum Porprov 2013. Badung juara umum hanya selisih dua emas. Kalau tidak salah Badung dapat 138 emas dan Denpasar 136 emas,” tutupnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago