Categories: Travelling

Objek Wisata Dibuka, Dispar Minta Pengelola dan Pengunjung Disiplin

MANGUPURA – Sejumlah objek wisata Pantai di Kabupaten Badung sudah resmi dibuka. Pembukaan objek wisata tersebut disertai dengan verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Badung.

Tak heran, ada sejumlah objek wisata langsung dipadati pengunjung. Untuk itu, pengelola dan pengunjung diminta tetap disiplin memperhatikan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Pariwisata Badung I Made Badra menerangkan, sejumlah objek wisata pantai di Badung sudah terverifikasi dan sudah dapat sertifikat.

Sehingga objek wisata diperbolehkan untuk buka dan menerima kunjungan dari wisatawan. Namun pengelola juga tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

“Kita sudah menyelesaikan hampir 30 objek wisata yang terverifikasi dan telah mendapatkan sertifikat. Kita harapkan pengelola tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Pengunjung juga harus disiplin, ” terang Badra.

Proses verifikasi yang dilakukan selama ini semua fasilitas pariwisata tersebut kecuali untuk hotel bintang 3 sampai 5, mengajukan permohoan verifikasi secara online.

Setelah itu, pemohon memperoleh list untuk diisi secara mandiri. Ketika sudah mampu dipenuhi sekitar 70 persen, barulah tim verifikasi turun ke lapangan.

Sudah ada  fasilitas pariwisata yang mendaftar dan sudah dilakukan verifikasi. “Sudah ada 30 yang lolos verifikasi dan mendapat sertifikat.

Selain itu juga sudah ada tujuh perusahaan yang mengajukan ke kami dan nanti tim juga siap untuk melakukan verifikasi,” bebernya.

Untuk mempercepat proses verifikasi, pihaknya  berencana akan melibatkan asosiasi masing-masing. Sebab saat ini ada 5 hotel bintang 2, non bintang 449 buah, villa 792, restoran 737, DTW 39, spa 60 dan karaoke 15 buah. Ini harus diverifikasi.

“Jadi siapa yang mau buka, mereka mengajukan. Ada yang belum siap tahun ini mereka tidak mengajukan.

Artinya kembali ke manajemen perusahaan,” ungkapnya seraya menambahkan anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 400 juta. Anggaran tersebut  untuk operasional dan honor tim.

Sementara Ketua DPRD Putu Parwata sepakat akan memperjuangkan anggaran yang dibutuhkan pada perubahan APBD 2020 mendatang.

“Namun, sebelum itu, kami minta tim verifikasi ngayah dulu sehingga proses verifikasi bisa berjalan cepat dan Badung bisa memperoleh pendapatan secara bertahap,” pungkasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago