jukung-kampih-itu-ternyata-milik-nelayan-banyuwangi
RadarBali.com – Sebuah jukung yang kampih (terdampar) Senin (21/8) di Pantai Kelatakan, Sumbersari, Melaya ternyata milik nelayan asal Banyuwangi.
Pemilik jukung tersebut yakni Ponirin, 58, nelayan asal Dusun Keduren, Desa Bomo, Blimbingsari, Banyuwangi.
Kasatpolair Polres Jembrana Iptu H Eddy Waluyo, Rabu (23/8) mengatakan, setelah diamankan di Pantai Kelatakan, besoknya datang Ponirin dengan membawa surat keterangan dari kepala desa kalau memang benar dia pemilik jukung yang kampih itu.
Ponirin mengatakan kalau jukung miliknya itu hanyut dibawa arus setelah mengalami kecelakaan laut.
“Saat melaut, jukung itu terhempas angin dan gelombang. Pemiliknya selamat sementara jukungnya hanyut dan terdampar di pantai Kelatakan,” ujarnya.
Setelah memberikan keterangan, kemudian jukung yang ditemukan pertama kali oleh Putu Artama, 50, Satpam PT Oceran Blue Mutiara (OBM) itu kemudian diserahkan kepada Ponirin.
Jukung warna putih satu katir dengan mesin tempel 5,5 PK tersebut kemudian dibawa kembali oleh Ponirin. “Jukung itu kita kembalikan ke pemiliknya dan kita buatkan berita acara,” ungkapnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…