tpa-temesi-terbakar-petugas-kesulitan-atasi-asap-tebal
GIANYAR – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Temesi di Kecamatan Gianyar, Minggu malam (9/6) pukul 23.55 terbakar.
Bahkan akibat kebarakan itu, Hingga Senin siang (10/6) kepulan asap masih terjadi.
Kepala UPT Pengelolaan Sampah TPA Temesi, I Ketut Bambang Suandi, menyatakan kepulan asap pertama kali terlihat dari portal di bagian selatan TPA.
“Sekitar jam 22.30 ada asap keluap. Asap tebal. Lalu muncul api,” ujarnya.
Kata Bambang, sampah yang terbakar merupakan sampah lama. “Sudah ditimbun lama. Sudah ditumbuhi rumput padahal,” ujarnya.
Setelah apinya padam, kini muncul asap. Asap hampir menutupi jarak pandang.
“Asap tebal. Kalau disemprot, mau disemprot dimana, karena sumber asap di dalam,” jelasnya.
Bambang mengaku, penyebab kebakaran ini karena gas metan. “Gas yang dihasilkan oleh plastik yang terpapar sinar matahari. Gas terkumpul, mungkin derajat kepanasan memenuhi syarat memercikkan api, makanya kebakaran. Itu sulit diperkirakan,” terangnya.
Asap tebal yang mengaburkan pandangan itu, menyebabkan truk sampah yang hendak membuang sampah ke TPA tampak tersendat. Antrian truk sampah cukup banyak karena harus pelan-pelan memasukkan sampah.
“Di barat ada tempat. Itu kan bagian timur yang terbakar. Kalau bisa kerja, kami operasikan dua alat berat,” jelasnya. Bambang mengaku, apabila kebanyakan disemprot, yang keluar justru licit semacam air sampah.
“Itu lebih bahaya,” tukasnya.
Berdasarkan data dari TPA Temesi, sampah yang masuk sebanyak 160 armada. Terdiri dari 51 mobil pikap dan 109 truk. Untuk 1 truk membawa sampah sebanyak 7,5 kubik.
“Satu armada bisa dua kali membawa sampah,” jelasnya. Sehingga total sampah yang masuk ke TPA mencapai kurang lebih 269 ton per hari.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…