Categories: Bali

Pasang Tarif Bawah untuk Karantina, Aneka Hotel: Ini Murni Kemanusiaan

SINGARAJA – Sejumlah hotel di Buleleng siap dijadikan lokasi karantina pekerja migran yang baru datang dari luar negeri.

Kesiapan itu dilontarkan Ketua PHRI Buleleng Dewa Ketut Suardipa. Menurut Suardipa, selain Hotel Aneka, ada beberapa hotel lain yang sudah menyatakan bersedia.

Yakni Hotel Wijaya, Adirama, Sunari, Aneka, Billibo, serta Mandari Hotel. “Kalau mau bicara profit, itu memang sulit. Tapi ini karena kemanusiaan.

Pengelola paham dan sadar bahwa ekonomi kita ditopang pariwisata. Jadi makin cepat ini dilalui, semakin cepat pariwisata pulih. Toh yang dapat manfaatnya kan kita juga,” kata Suardipa kemarin.

Menurut Suardipa tercatat ada 171 hotel dan villa di seluruh Buleleng. Perhimpunan melalui koordiantor wilayah di masing-masing kecamatan akan melakukan pendekatan pada pengelola.

Sehingga para pekerja migrant bisa menghuni penginapan selama masa karantina mandiri. “Dengan suasana tempat tidur yang layak, mereka bisa lebih tenang.

Kalau fasilitasnya tidak baik, justru imun tubuhnya berpotensi turun. Kalau fasilitasnya baik, tentu imun tubuhnya juga baik,” imbuhnya.

Sementara itu, Sales Manager (SM) Aneka Hotel Gede Sukayasa mengatakan, pihak hotel hanya mengenakan tarif Rp 200 ribu per kamar per malam.

Tarif itu jauh lebih rendah dari tarif normal yang mencapai Rp 1 juta per malam. Meski tarifnya turun jauh, pihaknya tak akan mengurangi fasilitas yang ada.

“Total kamar kami kan 55 kamar, dengan dua jenis tipe kamar yang ada. Meski harganya segitu, fasilitas tidak kami kurangi. Masih standar bintang tiga.

Ini murni rasa kemanusiaan dan bentuk dukungan kami pada pemerintah agar lebih cepat bisa tangani wabah ini.

Karena dari sisi kami selaku pelaku pariwisata, semakin cepat bisa ditangani pandemic ini, operasional kami juga makin cepat kembali,” kata Sukayasa.

Di sisi lain, pemerintah membuka peluang bagi satgas penanggulangan covid-19 di tingkat desa, menempatkan para pekerja migran di fasilitas penginapan yang disediakan pemerintah.

Salah satunya di Aneka Hotel Lovina. Namun, penempatan itu disertai dengan sejumlah catatan. Salah satunya, tidak tersedia fasilitas penginapan di wilayahnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago