Categories: Bali

Sampah Medis Dibuang ke TOSS Center Klungkung, Petugas Waswas

SEMARAPURA – Untuk kedua kalinya belasan truk bermuatan sampah non organik dikirim ke Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center Klungkung di Dusun Karangdadi, Desa Kusamba untuk dipilah.

Untuk kali ini, pasalnya kesadaran masyarakat Klungkung dalam memilah sampah organik dan non organik telah meningkat. 

Hanya saja masih ditemukan sampah medis dalam tumpukan sampah masyarakat Klungkung itu sehingga membuat petugas pilah di TOSS Center cukup waswas.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengungkapkan, selama ini TOSS Center hanya memilah sekitar satu truk lebih sampah masyarakat untuk uji coba kemampuan petugas TOSS Center dalam memilah sampah. 

Sehingga sebagian besar sampah yang diproduksi masyarakat Klungkung dibawa ke TPA Sente, Kecamatan Dawan. 

Namun sejak Jumat (12/5) lalu, seluruh sampah warga di wilayah perkotaan dan sejumlah desa dibawa ke TOSS Center untuk mengetahui kapasitas petugas TOSS Center yang berjumlah 51 orang dalam mengolah sampah. 

“Hanya sampah residu yang akan dibuang di TPA Sente. Sementara sampah organik dan non organik harus dipilah di TOSS Center. 

Oleh karena itu kami haru melakukan uji coba untuk mengetahui kemampuan petugas di sini dalam memilah sampah,” terangnya.

Menurutnya, ada sebanyak 11 truk sampah non organik dibawa ke TOSS Center. Hanya saja ternyata masih banyak warga 

yang belum memilah sampahnya sehingga masih ditemukan sampah organik dalam tumpukan sampah tersebut. “Petugas tetap melakukan pemilahan karena ada sampah residu juga,” ungkapnya.

Dalam kegiatan memilah sampah, diungkapkannya, petugas pemilah beberapa kali menemukan botol infus, dan selop tangan medis. 

Hal ini mengindikasikan banyak warga Klungkung yang dirawat di rumah. Sehingga sampah medis akhirnya berakhir di TOSS Center.

Kondisi ini membuat petugas pemilah sampah waswas mengingat saat ini sedang ada wabah virus corona. 

“Seharusnya sampah medis seperti ini tidak dibuang ke TPA atau TOSS. Itu membuat takut petugas. Kami harus jaga kesehatan petugas ini. 

Sehingga bagi masyarakat yang memiliki sampah medis sebaiknya menitipkannya ke puskesmas atau rumah sakit,” jelasnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak
Tags: sampah medis

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago