Categories: Bali

Hindari Tanggal 6, Pemudik Mulai Tinggalkan Bali Melalui Padangbai

AMLAPURA – Aktivitas lalulintas pemudik mulai mengalami kenaikan di Pelabuhan Padangbai sejak Sabtu (1/5) malam. Kondisi ini terus berlangsung hingga Senin (3/5) malam lalu.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali di Pelabuhan Padangbai pada Senin malam lalu, para pemudik yang didominasi pengguna roda dua ini cukup banyak terlihat sejak pukul 21.00 malam. 

Namun tidak sempat terjadi antrean di areal loket pembelian tiket. Hanya saja, lokasi tempat rapid tes sempat dipadati penumpang yang belum mengantongi surat keterangan bebas covid-19. 

Salah seorang penumpang asal Lombok Utara, Suratiningsih mengatakan bahwa ia sudah mempersiapkan jauh-jauh hari untuk bisa pulang kampung.

Untuk menghindari larangan mudik tanggal 6 Mei, dia pun mengajukan izin cuti terlebih dahulu kepada pimpinan tempatnya bekerja.

“Bosnya juga sudah mengerti makanya bisa pulang. Saya sudah dua tahun tidak pulang. Jadi Lebaran sekarang harus pulang.

Syukurnya antrean tidak terlalu padat seperti tradisi mudik biasanya,” kata Suratiningsih yang saat itu pulang menggunakan sepeda motor.

Kondisi lonjakan penumpang ini dibenarkan Faizal Arif Rahman selaku Supervisor Jaga ASDP Pelabuhan Padangbai.

Lonjakan penumpang di H-10 lebaran ini dimanfaatkan para pemudik agar bisa pulang kampung sebelum pemberlakuan larangan mudik di taggal 6 Mei besok.

“Tapi malam ini (Senin) tidak terlalu ramai. Puncaknya itu sudah pada hari Sabtu malam,” kata Faizal Arif Rahman.

Peningkatan penumpang terjadi antara 25 hingga 75 persen dibandingkan hari norma saat pandemi covid-19.

Pada Sabtu malam itu, merupakan puncak tertinggi pemudik yang melewati Pelabuhan Padangbai mencapai 180 penumpang jalan, 300 penumpang pengendara roda dua per 12 jam.

“Kalau yang Senin malam ini sedikit menurun,” katanya. Disinggung soal penambahan armada, Faiz mengaku tidak ada.

Kata dia, kondisi arus mudik di masa pandemi terlebih dengan adanya larangan mudik dua kali ini masih mengandalkan kapal yang tersedia.

“Dalam satu hari ya itu ada enam trip. Tidak ada tambahan armada kapal seperti sebelum pandemi. Karena saat ini penumpang yang mudik juga tidak banyak,” jelasnya.

Selain itu, adanya tol laut Tanjungmas-Lembar dan Surabaya Lembar juga menjadi pemicu penurunan penumpang di Padangbai hingga 60 persen.

“Itu cukup memberi efek juga penurunan penumpang yang menyebrang melalui pelabuhan Padangbai ini,” tandasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago