pukul-mundur-massa-tolak-omnibus-kampus-unud-ditembaki-polisi
DENPASAR – Pihak Kepolisian akhirnya memberlakukan tindakan tegas kepada massa aksi di depan kampus Unud, Jalan Sudirman, Denpasar pada Kamis (8/10) yang melewati Pukul 18.00. Setelah peringatan atau imbauan dicueki ribuan massa aksi, petugas kepolisian memukul mundur massa aksi dengan gas air mata dan water Cannon tepatnya pukul 18.16 WITA.
Massa akhirnya mundur dan sebagian masuk ke Kampus Unud. Namun, sekalipun massa sudah berada di dalam kampus, polisi masih beringas dengan menembaki massa ke arah dalam kampus Unud.
Massa bukan tanpa perlawanan. Massa melempari polisi dengan bekas botol minum dan juga batu kecil yang ada di sekitar dalam kampus. Aksi saling serang pun masih dilakukan hingga langit gelap. Bahkan, ketika berita ini ditulis sekitar Pukul 19.18 mahasiswa masih bertahan di dalam kampus.
“Bubar-bubar, bubar. Pulang kalian pulang,” teriak polisi secara beringas.
Polisi terus menambah kekuatan. Bahkan, Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose pun sampai turun tangan memantau pembubaran paksa yang dilakukan kepada massa yang menolak Ombibus Law UU Ciptaker yang baru disahkan DPR RI beberapa hari lalu ini.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…