gunung-agung-awas-transaksi-valas-turun-30-persen
RadarBali.com – Status awas Gunung Agung berdampak kemana-mana. Salah satu dari sekian banyak sektor yang terkena dampak adalah aktivitas penukaran valuta asing (valas) di money changer.
Transaksinya turun hingga 30 persen. Ketua Asosiasi Pedagang Valuta Asing (APVA) Bali Ayu Astuti Dhama mengatakan, penurunan transaksi umumnya terjadi pada wisatawan mancanegara (wisman) yang negaranya mengeluarkan travel warning.
“Paling banyak transaksi di toko saya misalnya dolar Australia, Euro, dan Amerika,” ujar Ayu Astuti Dharma, kemarin.
Money changer miliknya PT Dirgahayu Valuta Prima sendiri tersebar di beberapa kawasan wisata. Semisal, Badung dan Denpasar.
Rata-rata transaksi turun hingga 20 persen. “Transaksi per hari biasanya Rp 3 miliar. Sekarang turun 20 persen,” imbuhnya. Dia berharap kondisi ini bisa pulih kembali secara normal.
Terlebih dengan adanya informasi resmi pemerintah yang menyatakan zona yang terdampak hanya 2 persen dari luas pulau Bali.
Sementara 98 persen kawasan di Bali dinyatakan aman. “Terlebih kawasan wisata di Bali paling banyak kan di Badung, Denpasar dan Gianyar,” pungkasnya.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…
Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…
kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.
Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024
Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…
Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…