Nekat Lawan Arus, Ditabrak Pikap di Jalur Setan, Kaki Ibu-ibu Remuk

NEGARA – Ni Kadek Suwartini,44, harus menjalani rawat inap di RSU Negara. Ibu rumah tangga (IRT) warga jalan Duyung, Lingkungan Asri, Gilimanuk, kemarin (9/3) mengalami kecelakaan lalulintas yang membuat kaki kirinya patah.

Menurut informasi, sekitar pukul 07.00 Suwartini yang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam DK 3965 ZT melaju di jalan kembar depan Pasar Gilimanuk.

Karena tidak ada tempat berbelok arah yang dekat menuju jalur yang satunya, Suwartini setelah keluar dari pertigaan jalur keluar terminal lama terpaksa bergerak melawan arus dari arah selatan.

Lalu korban memotong jalan ke barat untuk masuk ke jalur sebelahnya menuju arah utara. Namun saat masuk ke jalur sebelah barat di jalan utama jurusan Denpasar Gilimanuk kilometer 128

yang masuk wilayah Lingkungan Jineng Agung itu tiba-tiba muncul mobil pikap L 300 P 9743 VQ yang bergerak pada jalurnya dari arah selatan.

Tanpa bisa dihindari, sepeda motor yang dikendarai Suwartini ditabrak oleh mobil pikap warna hitam yang dikemudikan EF Indra Yulianto, 31, yang beralamat di Delod Peken, Tabanan itu.

Benturan keras akibat tabrakan tersebut membuat bagian depan sepeda motor yang dikendarai Suwartini ringsek.

Begitu pula dengan bagian depan kanan pick up juga penyok. Suwartini yang mengalami luka lecet pada pipi kanan dan pinggangnya disakitkan serta betis kaki kirinya patah kemudian dilarikan ke Puskesmas Gilimanuk.

Setelah mendapat pertolongan pertama di Puskesmas karena tukang kaki kirinya remuk, Suwartini keemudian dirujuk ke RSU Negara.

“Kecelakaan itu sudah kita tangani. Diduga terjadi karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor saat masuk ke jalur sebelah barat

tanpa memperhatikan ada mobil pikap melaju pada jalurnya,” ujar Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widitamoko, ketika dikonfirmasi.