Categories: Politika

Logistik Sedot Anggaran, KPU Anggarkan Rp 35 M untuk Pilkada 2020

AMLAPURA – Upaya KPU Karangasem untuk mendapatkan kucuran miliaran dana Pilkada Karangsem 2020 dimulai. Tidak tanggung- tanggung, anggaran yang diajukan sebesar Rp 35 miliar.

Ketua KPU Karangasem I Gede Krisna Adi Widana mengaku, telah mengajukan anggaran untuk hajatan lima tahunan tersebut.

Untuk apa saja anggaran sebanyak itu? Krisna mengatakan bahwa anggaran tersebut di antaranya akan dipergunakan untuk honor.

“Di antaranya untuk honor petugas KPPS, PPS, PPK,” ujarnya. Anggaran ini menjadi besar karena jumlah TPS sendiri pada pilkada nanti sebanyak 950 TPS.

Pilkada Karangasem rencananya akan digelar September 2020 mendatang, serentak bersama pilkada lain di Bali. 

Karena sudah cukup mendesak persiapan anggaran juga harus disiapkan. Dengan demikian sudah mulai dihitung berapa kebutuhan anggaran untuk kegiatan tersebut.

Sesuai ketentuan persiapan anggaran dilakukan setahun sebelum pelaksanaan anggaran harus sudah ada sehingga KPU bisa mulai bekerja secara bertahap.

KPU Karangasem sendiri masih menunggu tanggapan Pemkab Karangasem terkait pengajuan anggaran tersebut.

“Anggaran jadi besar karena ada beberapa logistik yang harus dibeli,” papar sekretaris MMDP Karangasem ini.

Hanya saja Krisna belum mau membeber logistik apa saja yang harus dibeli KPU. Selain soal logistik yang akan memakan anggaran tinggi ada juga untuk ad hoc.

Hanya saja KPU Karangasem menyerahkan sepenuhnya persiapan anggaran untuk Pilkada tersebut. Karena soal anggaran jadi ranah pemerintah daerah.

Honor KPPS, PPS dan PPK diakui akan banyak menghabiskan duit. Tetapi KPU terkesan sedikit pasrah, seberapa pun disetujui Pemkab Karangasem, akan siap melaksanakan.

Tapi, Krisna tetap berharap agar dana yang diajukan tersebut disetujui. Sekda Karangasem I Gede Adnya Mulyadi mengakui belum bisa memastikan soal persetujuan anggaran Pilkada 2020.

Karena untuk persetujuan anggaran harus dilakukan rapat koordinasi dengan DPRD Karangasem. “Belum. Kami masih harus rakor dengan DPRD dulu,” jelasnya.

Sekda sendiri sejauh ini belum membahas anggaran pilkada. Saat ini pihaknya baru membahas anggaran terkait TAPD saja.

Sementara kalau digabungkan anggaran yang diusulkan KPU, Bawaslu, Polres dan Kodim, total sebesar Rp 70 miliar. Anggaran untuk TAPD baru disetujui sebesar Rp 54 miliar. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago