Categories: Sportainment

CATAT! 64 SSB Ramaikan Mitra Devata Cup 2019

DENPASAR – Selama ini, komunitas sepakbola Mitra Devata yang dihuni oleh sederet legenda hidup sepakbola Bali seperti Komang Mariawan, Pasek Alit, I Wayan Sukadana, Gangga Mudana,

Ida Bagus Mahayasa, Erik Ibrahim, IGN Bayu Sutha, hingga almarhum I Made Sony Kawiarda rutin menggelar pertandingan termasuk coaching clinic.

Sasarannya tentu pemain-pemain usia muda dan kebetulan hampir semua anggota Mitra Devata sudah memiliki lisensi kepelatihan mulai dari D Nasional hingga AFC B.

Kali ini, Mitra Devata membuat gebrakan baru dengan menggelar Mitra Devata Cup 2019 U-10 dan U-12. MD Cup 2019 sendiri akan berlangsung selama tiga hari mulai tanggal Jumat hari ini hingga Minggu lusa (21/4) di Stadion Ngurah Rai Denpasar.

Technical meeting (TM) juga sudah dilakukan di Hotel Kepundung, sabtu pekan lalu (13/4) yang diikuti oleh 64 tim peserta yang terbagi lagi menjadi 32 tim U-10 dan 32 tim U-12.

Format pertandingan ada setengah kompetisi dimana masing-masing kategori akan dibagi lagi menjadi delapan grup.

Dari masing-masing kategori akan dibagi menjadi delapan grup dan masing-masing grup diisi oleh empat tim.

Tim-tim lawas dari Pulau Dewata seperti Putra Tresna, SSB Guntur, Pespa Padangsambian, Putra Pegok, Mandala Putra, hingga Putra Perkanthi ikut ambil bagian.

Selain itu, akademi sepakbola milik Bali United, PSG Academy juga ambil bagian di dua kategori.

Ketua Panitia Pelaksana MD Cup 2019 Wayan Sukadana saat konferensi pers di Grasso Kitchen, Denpasar, mengatakan persiapan turnamen sudah mencapai 90 persen.

“Sekarang ini kami hanya perlu untuk membenahi rumput dan penyiraman saja,” ucapnya.

Disisi lain Koordinator Mitra Devata Legend Purwanto Iman Santoso mengungkapkan jika turnamen yang digelar pertama kalinya oleh Mitra Devata ini adalah hasil dari rembug bersama dalam beberapa tahun terakhir.

“Turnamen ini kami gagas juga karena bertepatan dengan ulang tahun Mitra Devata yang keempat tahun ini. Selain itu, turnamen ini juga untuk mengenang kepergian salah satu penggagas dari Mitra Devata, Pak Sony Kawiarda,” ucapnya.

Tetapi ada hal yang lebih spesifik lagi yang dikatakan oleh Purwanto. Bisa menggelar turnamen usia dini yang pertama dan mungkin menjadi

salah satu yang terbesar di Bali bisa memuluskan jalannya untuk bisa membentuk diklat di Bali seperti Diklat Ragunan maupun Diklat salatiga.

Ketika ditanya mengenai apakah juara dari KU-10 dan KU-12 akan diikutsertakan dalam turnamen diluar Bali, Purwanto mengungkapkan bahwa peluang itu ada.

“Kalau untuk sat ini masih belum terpikirkan. Tetapi hal tersebut bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk kami realisasikan,” tutupnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago