Kingkong Gagal Lolos PON Papua, POBSI Bali Kecewa Berat

DENPASAR – Salah satu pebiliar andalan Bali Putu Eddy “Kingkong” Wirawan gagal menembus PON XX/2020, Papua.

Kingkong gagal menuju PON setelah kalah dari pebiliar senior di nomor snooker asal DKI Jakarta Rudy Sulaiman di Pra-PON Biliar beberapa waktu lalu.

Padahal Rudy tidak ambil bagian untuk menghuni Pelatnas Biliar beberapa waktu lalu. Atas kegagalan Kingkong melaju ke PON Papua, Pengprov POBSI Bali pun sedikuit kecewa dan menyayangkan hasil yang diraih pebiliar andalannya tersebut. Apalagi

Kingkong adalah penghuni Pelatnas dan menjadi wakil Indonesia di SEA Games Filipina tahun lalu meskipun kalah dibabak penyisihan.

“Bukan hanya kami yang menyayangkan gagal lolosnya Kingkong ke PON, tapi juga KONI Bali. Dia kan merupakan salah satu pebiliar andalan Bali di nomor snooker,” terang Wakil Ketua Umum Pengprov POBSI Bali Willy Soedarno kemarin.

Sebelumnya, Kingkong sudah beberapa kali meraih medali di Kejurnas Biliar, termasuk mampu meraih medali emas di Porprov Bali XIV/2019, Tabanan.

Saat Kejurnas Biliar 2017, dia menyumbang satu medali perak dan satu medali perunggu. Di tahun 2018, dia menyumbangkan satu medali perunggu.

“Kalau pebiliar dari nomor snooker, Rudy menjadi pebiliar papan atas. Selain itu ada juga Yony Rahmanto dari Jawa Barat, dan Gabby dari Yogyakarta.

Gabby ini adalah pasangan ganda putra Kingkong di nomor snooker. Saya berharap empat tahun mendatang, dia bisa lebih berprestasi lagi dan lolos PON,” tutupnya.