Putus Tren Negatif, Widodo: Pemain Harus Punya Keinginan Bangkit

SEMINYAK – Bali United kembali melakukan latihan di Lapangan Banteng, Seminyak, Kuta. Latihan ini digelar untuk persiapan menghadapi Arema FC.

Tidak seperti biasanya, para pemain Bali United tampak begitu bersemangat menjalani latihan tanpa terkecuali.

Salah satu latihan yang diberikan Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro adalah scrimmage game. Mungkin saja semua pemain ingin memutus tren negatif mereka dalam empat pertandingan.

Setidaknya bisa meredam berbagai kritikan yang terus dilayangkan suporter Bali United. Mereka, tampaknya, ingin membuktikan bahwa mereka bisa bangkit setelah keterpurukan yang dialami.

Ditemui usai latihan, Widodo mengakui skuadnya tampak bersemangat dan berbeda dari biasanya.

“Mereka memang semangat latihannya. Mereka sepertinya ingin menunjukkan kalau mereka bisa,” terang mantan Asisten Pelatih Timnas Indonesia dan Pelatih Sriwijaya FC ini.

Rasa jengah yang dilontarkan para suporter dianggap bagian dari motivasi untuk menggenjot latihan demi hasil positif di laga resmi nanti.

Suporter yang kebetulan menyaksikan latihan pun sedikit gembira dengan semangat yang ditunjukkan pemain Serdadu Tridatu.

Ibaratnya pertandingan kontra Arema FC, Jumat (18/5) besok adalah duel dua tim yang terluka.

Bali United berada di peringkat ke-12 dengan raihan sembilan poin, sedangkan Arema FC bertengger didasar klasemen sementara dengan hanya meraih enam poin saja.

“Rasa jengah ini yang harus ditanamkan kembali ke pemain. Mereka harus memiliki rasa ingin bangkit. Kalau dibilang sangat semangat hari ini (kemarin) juga tidak seperti itu.

Latihan harus selalu semangat dan dalam dua hari ini jujur semangat mereka sangat berlipat,” beber Widodo lagi.