Categories: Bali United

Terapkan Prokes Ketat, Teco Tidak Beri Lampu Hijau Pemain Keluar Hotel

DENPASAR – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah memberikan lampu hijau kepada PSSI dan PT LIB untuk menggelar kompetisi musim ini seperti Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.

Selain itu, BNPB juga memberi lampu hijau untuk menyelenggarakan Indonesia Basketball League (IBL) 2020.

Mereka juga sudah melakukan medical workshop secara daring dengan klub peserta Liga 1 dan 2 2020 beberapa waktu lalu.

Lampu hijau dari BNPB ini tentu dengan berbagai catatan. Semua pertandingan tidak boleh disaksikan langsung oleh suporter di stadion.

Selain itu, PT LIB, PSSI, dan klub kontestan wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Semua pemain, pelatih, dan ofisial klub harus dites kesehatan dan tidak memiliki penyakit bawaan.

Istilahnya, semua orang yang terlibat didalamnya harus sehat jasmani dan rohani. Protokol kesehatan yang ketat sudah diberlakukan Bali United sejak 3 Agustus lalu atau saat sesi latihan perdana pasca hiatus lima bulan akibat pabeluk Covid-19.

Tidak boleh ada awak media atau suporter yang datang ke Lapangan Gelora Tri Sakti, Legian saat sesi latihan berlangsung. Sesi wawancara harus melalui pesan singkat WhatsApp. Tes kesehatan seperti rapid test dan PCR test juga sudah dilakukan beberapa kali.

Ada satu poin dalam medical workshop beberapa hari lalu. Poin tersebut adalah hotel tempat tim menginap harus steril dari orang luar.

Artinya, hanya elemen dari klub yang bersangkutan saja yang boleh menginap di hotel tersebut. Namun, kejelasannya masih rancu juga.

Bagaimana dengan orang lain yang juga menginap di hotel yang sama dengan tim yang bersangkutan. Apakah satu hotel tersebut diblok oleh tim tersebut atau bagaimana.

Lalu bagaimana dengan pemain atau pelatih yang turut memboyong keluarganya ke Yogyakarta?

Disinggung mengenai hal tersebut, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra tidak menjelaskan secara rinci.

Hanya saja sudah ada gambaran dari pernyataan Teco. Teco sepertinya tidak ingin pemain jalan-jalan di Yogyakarta.

Semua pemain diharapkan tetap berada di hotel. “Bukan hanya hotel di Jawa saja, tapi di Bali kami sering bicara dengan pemain. Sudah saatnya fokus untuk bekerja kembali.

Setelah latihan, pulang ke rumah istirahat dan makan yang benar. Tidak perlu jalan-jalan. Virus ini sedang meningkat di Bali. Kami pasti harus hati-hati,” tuturnya. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago