Categories: Bali United

CATAT PSSI! Ketut Budi: Kalau Liga Tidak Boleh, Pilkada Juga Sama!

DENPASAR – Yakin Liga 1 2020 berjalan lagi? Entahlah. Sebab persepak bolaan Indonesia sudah tidak menarik lagi. Itu kata Brwa Hekmat Nouri dari unggahannya yang viral di instagram.

Belum lagi ada beberapa pemain asing yang memilih meninggalkan Indonesia setelah tertundanya kembali Liga 1.

Salah satunya adalah penyerang Persija Jakarta Marko Simic. Harapan agar Liga 1 berjalan lagi masih ada meski rasa pesimis juga masih cukup tinggi.

Apalagi Rabu lusa (13/10),  PSSI serta PT LIB akan melakukan pertemuan dengan manajemen masing-masing klub Liga 1 dan Liga 2 di Yogyakarta.

“Ini hiburan masyarakat. Kalau kompetisi sepak bola baik Liga 1 maupun Liga 2 tidak ada tahun ini, Pilkada juga harus tidak ada!,” tegas Ketua Semeton Dewata Buldog (SDB) Ketut Subudi kemarin.

 “Kenapa kok Pilkada yang mengundang masa banyak justru jalan terus? Ini Liga 1 yang dengan protokol kesehatan ketat dan tidak boleh ada penonton justru tidak boleh? Ayolah.

Kami sebagai suporter juga butuh hiburan dan salah satunya adalah sepak bola. Bagi kami, sepak bola adalah hiburan masyarakat,” tambah pria asal Gitgit, Buleleng tersebut.

Menurutnya, kompetisi musim ini seperti berjalan tanpa arah. PT LIB selalu melakukan koordinasi dan rapat hampir setiap hari.

Tapi, liga masih terkatung-katung dan tidak jelas kapan dimulai. Sudah mau mulai, H-2 sebelum pertandingan justru pihak kepolisian tidak memberikan izin.

Budi mengatakan, federasi dan operator liga seharusnya bisa belajar dari negara lain, terutama dari negara tetangga yang sudah menggelar kompetisi.

“Saya tahu kalau ada beberapa liga di Asia Tenggara yang sudah selesai. Ayolah lihat bagaimana pelaksanaan liga dari negara lainnya ditengah pandemi seperti ini. Mereka bisa, kenapa Indonesia kok tidak bisa?” tuturnya.

“Kan kompetisinya disentralisasi di Pulau Jawa dan bukan harus away jauh misalnya ke Sumatera atau Sulawesi.

Kedepannya apa yang dikatakan Nouri bisa menjadi kenyataan bahwa kompetisi di Indonesia tidak akan semenarik sebelumnya,” tambahnya.

Ayah dua anak tersebut juga setuju Liga 1 dilakukan dengan satu putaran saja seperti usulan Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra dan bek tengah Leonard Tupamahu.

Yang jelas kompetisi tetap berjalan dan tidak mengganggu persiapan untuk musim depan.

“Kami tidak masalah. Malaysia saja satu putaran dengan jumlah tim yang lebih sedikit. Liga lain sudah selesai, tapi di Indonesia belum juga selesai kan aneh juga rasanya,” tutupnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago