Categories: Travelling

Jelang Tutup Tahun, Okupansi Home Stay di Ubud Turun Drastis

UBUD – Menjelang pergantian tahun 2018, sejumlah home stay di Ubud, Gianyar, belum menunjukkan tanda-tanda penuh.

Dari seribu-an kamar yang tersedia, hanya terisi 20-30 persen saja. Terpaksa, pengusaha home stay menyiasati dengan menurunkan harga kamar.

Ketua Ubud Home Stay Asosiasi (UHSA) Ida Bagus Wiryawan mengatakan, memasuki awal Desember tingkat okupansi tergolong sangat rendah.

Biasanya, tahun-tahun sebelumnya, awal Desember sudah bisa diketahui jika pergantian tahun akan ramai.

“Okupansi masih sangat rendah antara 25-30 persen. Paling parah itu terjadi mulai November sampai sekarang,” ujar Gus Wiryawan – sapaan akrabnya.

Diakui, saat ini menjadi terjadi low season. Hanya saja, penurunan kunjungan wisawatan tahun ini sedikit berbeda.

Gus Wiryawan mengakui kondisi kali ini terbilang sangat rendah. Diakui kondisi ini hampir sama ketika ada bencana Gunung Agung erupsi.

Saat itu itu okupansi home stay jatuh hingga 20 persen. “Tetapi harapan kami nanti bisa naik, selain ini memang siklus yang kerap terjadi, menjelang Natal biasanya memang sepi. Kami harap setelah Natal biasanya mulai naik,” terangnya.

Meski optimistis akan terjadi peningkatan, namun sampai saat ini belum ada pemesanan kamar untuk libur Natal dan Tahun Baru.

“Booking masih rendah, malahan ada (usaha home stay, red) yang sama sekali belum ada permintaan,” terangnya.

Melihat kondisi ini pengusaha home stay yang tergabung dalam asosiasi pun mulai mengambil langkah.

Pengusaha berusaha menurunkan harga kamar. Namun, hingga kini upaya tersebut belum membuahkan hasil.

“Pastinya ada strategi penurunan harga, karena memang permintaan tidak ada, tetapi turunnya tidak banyak, hanya Rp 50 ribu. Misalnya harga kamar biasanya semalam Rp 300 ribu turun jadi Rp 250 ribu,” terangnya.

Dikatakan Gus Wirawan, di seputaran kampung turis itu tercatat ada sekitar 340 home stay dengan jumlah kamar sekitar 2.000 lebih.

“Kami tunggu saja, mudah-mudahan sebelum akhir tahun ini ada peningkatan wisatawan yang menginap di Ubud,” tukasnya.

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago