Categories: Travelling

Museum Soenda Ketjil Sisakan PR, Ruang Audio Belum Berfungsi Optimal

SINGARAJA – Pembangunan Museum Soenda Ketjil di areal Eks Pelabuhan Buleleng, ternyata menyisakan pekerjaan rumah (PR).

Masih ada dua sisa pekerjaan, yang belum diserahkan pada pemerintah daerah. Meski tak memengaruhi operasional museum, hal itu memengaruhi kelengkapan museum.

Paket pekerjaan yang belum tuntas adalah pengadaan buku dan pembuatan film. Kedua paket pekerjaan itu mestinya melengkapi ruang audio-visual yang terdapat di gedung pameran.

Lebih lagi hingga kini ruang audio-visual tak banyak berfungsi. Tak diketahui pasti apakah dua paket pekerjaan itu termasuk dalam dana bantuan Rp 1 miliar yang digelontorkan kementerian, atau tidak.

“Kebetulan kegiatan pembangunan museum ini bantuan dari pusat, dan ditangani pusat. Jadi kami tidak bisa berbuat banyak.

Memang ada dua item yang belum selesai,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Buleleng Gede Komang kemarin.

Gede Komang mengatakan dirinya telah mengirim surat ke Direktorat Cagar Budaya yang notabene memberikan bantuan museum pada Kabupaten Buleleng.

Dalam surat itu, Disbud Buleleng meminta agar direktorat segera menindaklanjuti kekurangan buku dan film, sehingga melengkapi koleksi di Museum Soenda Ketjil.

“Saya sebenarnya baru tahun persoalan ini bulan Oktober. Saya kira sudah tuntas semua. Akhir bulan ini saya akan ke kementerian, mudah-mudahan bisa diselesaikan,” imbuhnya.

Disisi lain, Disbud Buleleng mendapat hibah barang untuk melengkapi koleksi di Museum Soenda Ketjil. Barang-barang itu berkaitan dengan ketokohan mantan Gubernur Soenda Ketjil MR. I Gusti Ketut Pudja.

Barang-barang itu berasal dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Museum Nasional, dan keluarga besar MR. Pudja di Jakarta.

“Barangnya macam-macam. Ada berupa foto, tulisan-tulisan dari Meester Pudja dalam bentuk buku maupun catatan, ada juga pakaiannya,” ungkap Gede Komang.

Selain barang itu, pemerintah juga berencana merestorasi bekas mobil dinas Gubernur Soenda Ketjil yang kini dipajang di halaman Museum Buleleng. 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago