Categories: Denpasar & Badung

3 Lab Beroperasi, Koster: Tak Perlu Rapid Test, Bisa Langsung Uji Swab

DENPASAR – Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Bali bisa bernapas lega setelah mendapat tambahan dua laboratorium pemeriksaan PCR Covid-19.

Kedua laboratorium ini adalah Laboratorium PCR di RS PTN Universitas Udayana (Unud) Jimbaran dan Laboratorium Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Warmadewa (Unwar) Denpasar.

Dengan dua tambahan laboratorium ini Bali memiliki tiga laboratorium pemeriksaan PCR. Sebelumnya sudah ada laboratorium di RSUP Sanglah Denpasar.

Bahkan, Laboratorium LKIK FK Unwar sudah beroperasi sejak Selasa (5/5) lalu dengan melaksanakan uji coba tes terhadap spesimen Swab milik 40 pasien.  

 “Di sini (FK Unwar) tersedia 1 alat uji coba spesimen Swab yang kapasitasnya untuk uji sekitar 40-an sampel, dan sudah mulai ujicoba beroperasi.

Untuk sementara hasil tes di sini (FK Unwar) tetap dikoordinasikan dulu dengan RS Sanglah. Jika sudah melaksanakan tes secara konsisten untuk beberapa kali,

kami yakin nanti di sini bisa tes secara mandiri,” ujar Gubernur Bali Wayan Koster didampingi Sekdaprov Dewa Made Indra.

Dengan beroperasinya ketiga laboratorium di Bali, kata Koster, kemungkinan nanti Gugus Tugas bisa langsung melakukan tes uji spesimen Swab bagi pasien, tanpa harus melalui rapid test terlebih dahulu.

“Karena kalau rapid test, kan tetap harus tes swab untuk memastikan (positif Covid-19, red). Jadi, tambahan dua laboratorium ini bisa mempercepat penanganan wabah Covid-19 ini,” jelasnya.

Kabar baiknya, kata Koster lagi, Pemprov Bali sedang merencanakan lagi penambahan satu laboratorium milik Dinas Kesehatan Provinsi Bali yang masih dalam tahap melengkapi alat-alat kesehatannya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali Dr Drs AA Gede Oka Wisnumurti mengatakan,

sejak awal pandemi Covid-19 muncul, telah membentuk satuan tugas Covid-19, yang bergerak di dua sisi yakni di bidang kesehatan dan jaring pengaman sosial dengan menyalurkan bantuan-bantuan kepada masyarakat terdampak.

Mantan komisioner KPU Bali ini pun setuju dengan pembangunan dua laboratorium tambahan sebagai jaminan kepada masyarakat dalam penyiapan uji lab yang cepat dan lengkap.

 “Pembangunan dua lab ini merupakan langkah bagus dari pemerintah dalam hal memberikan kepastian dan jaminan kepada masyarakat, paling tidak dalam konteks uji lab yang lebih representatif,” pungkasnya.

 

 

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago