Categories: Radar Buleleng

Dewan Tuding Pemerintah Setengah Hati Tangani Rabies

SINGARAJA– DPRD Buleleng menuding pemerintah setengah hati menangani penyakit rabies. Terbukti sepanjang tahun ini ada 7 orang warga Buleleng yang menjadi korban jiwa akibat penyakit tersebut. Dewan pun mendesak agar pemerintah melakukan upaya penanganan yang lebih serius.

 

Ketua Komisi II DPRD Buleleng Putu Mangku Budiasa mengatakan, pemerintah harus melakukan penanganan yang lebih serius. Baik pada sektor hulu maupun hilir. Sektor hulu yang dimaksud ialah menangani hewan penyebar rabies. Sementara sektor hilir adalah penanganan kesehatan bagi korban gigitan anjing.

 

Mangku menilai kasus rabies di Buleleng sudah masuk kondisi darurat. “Sehingga pola penanganan yang dilakukan juga harus luar biasa. Saya harap semua pihak bisa melaksanakan tugasnya dengan baik. Entah itu Dinas Pertanian yang menangani persoalan di hulu, maupun Dinas Kesehatan di bagian hilir,” kata Mangku saat ditemui di Gedung DPRD Buleleng, Senin (20/5).

 

Dalam hal penanganan hewan, Mangku menyarankan agar pemerintah melakukan gebrakan dalam aksi vaksinasi maupun eleminasi.

 

Menurutnya pemerintah tak bisa lagi menggunakan pola-pola persuasif. Sebab pola itu terbukti kurang efektif. Buktinya korban jiwa terus berjatuhan.

 

Sementara dalam hal penanganan kesehatan, ia meminta Dinas Kesehatan mempermudah prosedur warga mendapat Vaksin Anti Rabies. “Jangan terlalu panjang dan berbelit prosesnya. Kalau ada gigitan, sudah diberi VAR dulu untuk mencegah korban jiwa. Ini kan persoalan nyawa orang,” tegasnya.

 

Melihat kondisi yang terjadi tahun ini, politisi PDI Perjuangan itu menilai pemerintah setengah hati menangani rabies. Ia menegaskan hal itu akan menjadi catatan krusial bagi DPRD Buleleng. Hal itu juga akan dibahas dalam pertemuan yang melibatkan institusi pemerintahan.

 

“Kami mempertanyakan keseriusan pemerintah sejauh mana menangani masalah ini. Bisa dibilang penanganannya masih setengah hati. Ini jadi catatan kami di DPRD. Kalau memang ada persoalan di bidang SDM atau anggaran, kami siap mengawal dalam pembahasan APBD. Supaya penyakit ini bisa ditanggulangi dengan serius,” tukas Mangku. (eps)

Donny Tabelak

Share
Published by
Donny Tabelak

Recent Posts

Rapor Merah Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Justin Hubner Siap Mengkudeta

Timnas Indonesia harus menerima kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam laga lanjutan Grup C Kualifikasi…

8 bulan ago

Menolak Menyerah, PSSI: Kesempatan Timnas Indonesia Kejar 15 Poin Masih Ada

Target 15 poin masih dibebankan oleh PSSI kepada Timnas Indonesia untuk lolos dari putaran ketiga…

1 tahun ago

SW House, Rumah Berkonsep Tropis Match dengan Warna Earthy yang Klasik

kawasan Menteng, Jakarta Pusat, SW House berdiri kokoh dengan segala keanggunannya.

2 tahun ago

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Bisa Segera Dilihat, Ini Lembaga Survei Resmi yang Menyiarkan

Sejumlah lembaga survei bakal menggelar penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024

2 tahun ago

5 Cara Membersihkan Meja Granit Agar Permukaannya Tetap Mengkilap Sepanjang Hari

Granit merupakan bahan bangunan dari campuran white clay, kaolin, silika, dolomite, talc, dan feldspar yang…

2 tahun ago

Hengkang dari Koalisi Perubahan, AHY Akan Kumpulkan Seluruh Kader Demokrat Besok

Partai Demokrat secara tegas telah menyatakan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) serta menarik…

2 tahun ago