DENPASAR – Tepat saat perayaan Sumpah Pemuda yang jatuh pad Minggu kemarin (28/10), skuad Serdadu Tridatu bertolak ke balikpapan, Kalimantan Timur untuk menerima tantangan tim “musafir” Persib Bandung di pekan ke-28 Liga 1.
20 pemain diboyong Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro minus Yandi Sofyan, Nick Van Der Velden, I Nyoman Sukarja, dan Mahamadou Bamba N’Diaye.
Entah apakah Serdadu Tridatu memiliki motivasi yang tinggi atau tidak untuk menghadapi sang Pangeran Biru – julukan Persib Bandung kali ini.
Tapi bagi Widodo, tanpa kehadiran beberapa pemain dianggapnya tidak akan menemui masalah berarti. Namun yang jelas, Persib bukanlah tim yang sembarangan.
Meski pascamenerima sanksi melakoni laga kandang di luar Pulau Jawa tanpa penonton, skuad asuhan Mario Gomes tetaplah tim berbahaya.
Motivasi M. Natsir dkk benar-benar harus diwaspadai jika Serdadu Tridatu tidak ingin meraih hasil yang kelam.
Tetapi apapun bisa terjadi. Apalagi tidak ada tim yang tidak pernah kalah musim ini. Yang jelas, skuad Persib Bandung tidak akan diperkuat Ezechiel N’Douasel, Jonathan Bauman, dan Dendi Kusnandar.
Hanya Bojan Malisic, pemain asing Persib yang sudah terlepas dari sanksi Komdis PSSI.
Mengesampingkan faktor non teknis, full back Serdadu Tridatu I Made Andhika Wijaya meminta rekan setimnya yang lain untuk tidak meremehkan Persib.
“Kalau mereka (Persib Bandung) tanpa beberapa pemain, menurut saya itu tidak masalah. Saya yakin, Persib akan bermain Spartan,” ujar Andhika.
Bagi Andhika yang baru saja terpilih sebagai the best starting XI Liga 1 pekan ke-27 versi Statoskop, Persib adalah tim yang konsisten meskipun dalam tiga pertandingan kurang beruntung.