DENPASAR – Berkecimpung dengan hiburan malam tak lantas membuat sosok female disck jokey (FDJ) berdarah Bali ini berpuas diri.
Gemulai tubuhnya yang lincah seirama dengan nada-nada yang ia putar kala itu membuat para penikmat dunia gemerlap (dugem) terhipnotis serta terhanyut ke dalam pesta.
Yup, Ni Made Fitri Arini atau yang lebih dikenal sebagai FDJ Arini itu merupakan seorang dj yang saat ini tengah hangat menjadi perbincangan.
Wanita kelahiran Tabanan, 18 September itu pun memilih genre Elektronic Dance Music (EDM) sebagai identitas dirinya.
Dia mengakui, meski dunia malam bagi sebagian orang mencap negatif dirinya percaya bahwa itu tak seperti kelihatannya.
“Itu hak mereka memberi penilaian, namun aku pribadi sih hal ini kembali ke individu masing-masing,” ucap DJ Arini.
Dirinya mengaku cukup bangga dengan profesi yang ia tekuni sejak tahun 2017, meski masih seumur jagung dirinya telah jatuh hati terhadap profesinya itu.
“Saya baru menekuninya, dan ini adalah profesi yang membanggakan sebab selain kepuasan saya senang menghibur orang banyak,” tuturnya
Tertarik menjadi profesional DJ, diakui telah tumbuh ketika dirinya menonton musik DJ dari internet. “Awalnya nonton di internet, dan ya udah berjalan begitu saja,” ungkap Arini.
Namun demikian, dia juga menegaskan sebagai seorang DJ tidaklah semudah yang orang lain lihat. DJ Arini menuturkan, hal yang perlu diperhatikan adalah materi lagu serta jenis party agar tidak benturan.
“Nggak lucu dong ya acaranya kawinan terus lagunya sedih, lalu seorang DJ itu harus tau kapan memutar lagu dengan bit yang keras dan kapan dengan bit yang slow,” tandasnya.