SINGARAJA – Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea Jumat (28/12) pagi mendatangi Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha).
Pria yang dijuluki Celebrity Lawyer itu sengaja datang dan memberikan motivasi pada mahasiswa jurusan Ilmu Hukum, dalam seminar “How to be an International Lawyer”.
Hotman datang menggunakan mobil Alphard.
Ia mengenakan setelan jas berwarna biru langit dan dasi berwarna merah menyala. Sepatunya yang bling-bling turut mencuri perhatian. Tak lupa cincin yang konon seharga mobil Lamborghini, terpasang di jarinya.
Dalam seminar tersebut, Hotman meminta agar mahasiswa melakukan persiapan yang matang jika ingin menjadi pengacara ngetop dengan kelas internasional.
Selain itu mereka juga dituntut bekerja keras dan berani mengambil peluang yang tersedia.
Salah satu peluang yang dimaksud adalah berani merantau dan mengambil resiko sebagai anak magang di kantor-kantor multinasional.
Hal itu dianggap penting untuk meningkatkan pengalaman di bidangnya.
“Tidak ada yang bisa jadi pengacara internasional kalau belum pernah kerja jadi anak buah.
Minimal lima tahun (jadi anak buah) di kantor-kantor raksasa di Indonesia. Kalau hanya di daerah, perkaranya juga kedaerahan. Nggak mungkin internasional,” katanya.
Hotman juga mendorong mahasiswa berani keluar dari zona nyaman, yakni merantau ke Jakarta. Sebab sebagian besar perusahaan multi nasional ada di Jakarta.
“Uang negara ini 70 persen ada di Jakarta. Hal-hal yang berhubungan dengan luar negeri juga ada di Jakarta. Jadi memang harus (magang) di Jakarta. Tidak ada pilihan lain,” imbuhnya.
Dengan merantau, ia yakin ada banyak hal yang bisa didapatkan.
Terutama dalam hal jaringan kerja.
“Jika mau menjadi lawyer internasional, harus punya jam terbang tinggi di ibukota. Anda harus dipaksa mengerti dunia internasional. Dipaksa mengerti cara berpikir bule, dipaksa bisa berbahasa Inggris,” tukasnya.